Arsjad merespon inisiasi, Kepala BI Sulsel agar mendorong pembentukan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pangan dan hadir neraca pangan.
"Bagaimana kita merawat pengendalian inflasi, jadi kita memikirkan bagaimana ada BUMD pangan," jelas Arsjad.
Arsjad juga menekankan pentingnya neraca pangan untuk mengukur ketersediaan stok di setiap kabupaten/kota di Sulsel.
Senada dengan Arsjad, Kepala Perwakilan BI Sulsel Rizki Ernadi Ermanda juga mendorong pembentukan BUMD Pangan dan penyusunan neraca pangan. "Kita berharap agar BUMD pangan ini secepatnya terbentuk," imbuhnya.
Pembentukan BUMD Pangan diharapkan dapat mengendalikan peredaran komoditas pangan seperti beras, daging-dagingan, dan produk hortikultura di Sulsel. (*)