JAKARTA, RAKYATSULSEL - Eks Rektor Universitas Negeri Makassar (UNM) Prof Husain Syam telah bertemu dengan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan (Zulhas).
Dalam foto yang beredar, Zulhas dan Prof Husain Syam terlihat bersalam komando.
Zulhas mengenakan baju putih, sementara Husain Syam memakai kemeja batik.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut adalah Ketua DPW PAN Sulsel, Ashabul Kahfi.
Ashabul Kahfi mengungkapkan bahwa pertemuan itu berlangsung di kediaman Zulhas di kawasan Cipinang Indah 1, Jakarta Timur, pada Senin (24/6/2024) malam.
"Iya malam, jadi sebenarnya bukan pertemuan, melainkan silaturahmi ke Pak Ketum PAN Zulhas," kata Ashabul Kahfi saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (25/6/2024) malam.
Prof Husain Syam hadir dalam kapasitasnya sebagai bakal calon Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar).
Menurut Kahfi, pertemuan tersebut mendapat respon positif dari Zulhas terkait pencalonan Husain Syam di Pilgub Sulbar.
"Dan saya juga sempat bercanda-canda dengan beliau (Husain Syam). Intinya respon Pak Zulhas kepada Prof Husain sangat positif," tambahnya.
Diketahui Husain Syam alias PHS telah memantapkan diri untuk maju Pilgub Sulbar.
Langkah PHS untuk maju dalam Pilgub Sulbar semakin kuat dengan mendaftarnya di tiga partai politik (parpol) yakni Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Selain itu, PHS telah mengantongi surat tugas bakal calon gubernur (Cagub) dari DPP Golkar.
Penugasan ini tercatat dalam surat resmi DPP Golkar dengan nomor Sprin-1369/Golkar/III/2021, yang diterbitkan pada tanggal 21 Maret 2024.
Surat perintah tersebut ditandatangani oleh Wakil Ketua Umum DPP Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tandjung, dan Sekretaris Jenderal, Lodewijk F Paulus.
"Insyaallah untuk Pilkada Sulbar, kita akan maju dan dukungan dari Partai Golkar sudah ada surat perintahnya," kata Prof Husain Syam.
Meskipun dukungan dari Golkar dengan perolehan 10 kursi di DPRD Sulbar sudah cukup untuk mengusungnya, PHS tetap membuka komunikasi dengan parpol lain.
"Partai lainnya kita juga akan ambil Gerindra, partai pemerintah toh. PDIP juga, PKB juga. Golkar saja sendiri sebenarnya sudah cukup 10 kursi," ujarnya.
Dengan dukungan yang semakin meluas, PHS berharap bisa memberikan warna baru dan membawa kemajuan bagi Sulawesi Barat.
Langkah ini mencerminkan komitmen PHS untuk berkolaborasi dengan berbagai kekuatan politik dalam mewujudkan visi dan misinya untuk Sulbar. (Armansyah)