MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Penyerangan disertai pembakaran kamar asrama Mahasiswa Dompu Makassar di Kelurahan Kassi-kassi, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, oleh orang tidak dikenal (OTK) masih didalami pihak kepolisian.
Kapolsek Rappocini, Kompol Mustari Alam saat dikonfirmasi mengenai insiden ini membenarkan dan menyebut pihaknya telah mendatangi lokasi pembakaran yang terjadi pada Minggu dini hari (7/7/2024).
"Dugaan pembakaran kamar asrama Mahasiswa Dompu Makassar, piket penjagaan dan piket fungsi telah mendatangi dugaan Pembakaran kamar asrama mahasiswa Dompu Makassar," kata Mustari, Senin malam.
Mustari menyebut kamar yang dibakar itu ditinggali oleh seorang mahasiswa berinisial SL (24).
Dari keterangan yang diperoleh pihaknya, peristiwa itu berawal ketika sekitar pukul 01.00 WITA, SL bersama empat rekannya meninggalkan asrama Dompu Makassar menuju ke Antang dengan menggunakan mobil.
"Dugaan sementara kamar tersebut sengaja dibakar oleh orang yang tidak dikenal sekitar pukul 04.00 WITA," sebutnya.
SL yang mengetahui, kamarnya telah terbakar setelah dihubungi oleh salah satu temannya langsung mengecek informasi kebakaran kamar asrama Dompu. "Karena pintu kamar digembok lalu dirusaki, dan di dalam kamar basah," ucapnya.
Kerugian ditaksir oleh pihak penghuni kamar tersebut sekitar Rp10 juta. Dan telah melaporkan kejadian yang dialaminya di pihak berwajib.
Sementara, sampai saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui secara pasti penyebab kebakaran tersebut. "Masih diselidiki penyebabnya," pungkasnya. (Isak/A)