Salurkan 40.000 Paket Alat Tulis ke Sekolah Di Indonesia

  • Bagikan
Ilustrasi foto anak dan orang tua membeli perlengkapan sekolah seperti buku

RAKYATSULSEL - Perusahaan alat tulis dan peralatan kantor Deli Group Indonesia mengumumkan kerjasama dengan MPK (Majelis Pendidikan Kristen di Indonesia) dalam program sosial yang bertujuan untuk mendukung pendidikan di Indonesia. Dengan inisiatif yang terjalin ini, Deli membagikan 40.000 paket alat tulis untuk berbagi ke sekolah-sekolah yang ada di seluruh Indonesia.

General Sales Manager Deli Group Susan Liliana Johan dalam keterangan tertulis yang diterima mengatakan, program ini dirancang dengan tujuan untuk membantu siswa dan siswi mendapatkan akses ke alat tulis yang berkualitas, sehingga dapat meningkatkan proses belajar mengajar.

"Dalam situasi saat ini, banyak sekolah yang masih menghadapi tantangan dalam menyediakan perlengkapan belajar yang memadai, dan kami ingin berkontribusi dengan dimulainya gerakan ini diharapkan dapat meringankan beban tersebut," ujarnya.

Menurutnya, inisiatif ini bertujuan untuk membantu meringankan beban orang tua dan mendukung proses belajar mengajar di sekolah.

“Pendidikan adalah fondasi masa depan bangsa. Kami percaya bahwa setiap anak berhak mendapatkan akses ke alat tulis yang baik untuk mendukung proses belajar mereka,” ujar Susan.

“Kerjasama dengan MPK merupakan langkah nyata kami untuk membantu menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik bagi siswa di Indonesia,” sambungnya.

Susan melanjutkan, paket alat tulis yang diberikan tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan sekolah siswa, tapi juga diharapkan akan memberikan lengkap beserta paket mewarnai untuk membantu dan terus mendorong kreativitas anak-anak muda dan menjadikan langkah awal untuk mengenal diri dalam hal seni dan karya.

Pembagian paket alat tulis ini akan dilakukan di berbagai daerah di Indonesia, dengan fokus pada sekolah-sekolah yang membutuhkan. Deli Group dan MPK berharap program ini tidak hanya memberikan alat tulis, tetapi juga memberikan semangat dan motivasi kepada siswa untuk terus belajar dan berkarya. "Kami juga berharap program ini tidak hanya memberikan perlengkapan belajar, tetapi juga mendorong semangat siswa untuk terus belajar dan berkembang," tutupnya.

  • Bagikan