MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Makassar Andi Arwin Azis kecewa dengan kinerja Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Muhyiddin Mustakim soal polemik SD Pajjaiang. Dimana, masalah tersebut masih terjadi hingga saat ini.
Arwin--sapaan akrabnya mengaku persoalan SD Pajjaiang menjadi perhatiannya. Olehnya, dirinya akan memanggil Kepala Disdik Makassar untuk menjelaskan dan solusi penanganan sekolah dasar berlokasi di Jalan Pajaiang Kelurahan Daya Kecamatan Biringkanaya.
Apalagi, Arwin belum menerima laporan dari Kadisdik Makassar mengenai aksi demo mogok sekolah. Padahal, orang tua dan murid telah menggelar demonstrasi pada Selasa 15 Oktober kemarin.
"Sampai sekarang belum ada laporan dari Disdik dan bagian hukum. Saya atensi, nanti saya akan panggil Disdik dan bagian hukum," ujar Arwin, Rabu (16/10)
Diketahui, masalah SD Pajaiang mencuat setelah orang tua siswa menggelar aksi protes mogok belajar yang dilakukan di depan SD Pajaiang, pada Selasa (15/10).
Para orang tua mengeluhkan kondisi anak-anak mereka yang harus direlokasi ke sekolah lain. Tetapi, di sekolah tersebut malah mendapat intimidasi seperti perundungan dan merasa tidak nyaman.
Oleh karena itu, Andi Arwin Aziz memastikan akan memanggil semua pihak terkait untuk menindaklanjuti persoalan ini. Agar, proses belajar mengajar siswa SD Pajaiang dapat berjalan normal.
"Hari ini saya coba panggil semua yang terkait untuk ditindaklanjuti agar proses belajar mengajar bisa kembali normal," tegas Arwin. (Sasa/B)