Diserang Black Campaign, Tim Hukum MAJU Laporkan Akun Facebook ke Bawaslu

  • Bagikan
Tim Hukum Pasangan MAJU, Sulfikar

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Tim Hukum Pasangan Muhammad Fauzi-Ajie Saputra (MAJU) resmi melaporkan dugaan kampanye hitam oknum tak bertanggung jawab ke Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Luwu Utara, Jumat (18/10/2024).

Dugaan fitnah tersebut adalah beredarnya gambar di media sosial facebook berupa beras bulog ukuran 20kg yang ditempel stiker pasangan MAJU.

Tim Hukum MAJU Sulfikar mengatakan, gambar di media sosial tersebut tidak berasal dari tim dan merugikan nama baik pasangan calon MAJU sehingga dilaporkan ke Bawaslu untuk diteruskan ke Gakkumdu.

“Tim pasangan Fauzi-Ajie tidak pernah diinstruksikan membagikan beras yang ditempeli stiker. Ini tentu ulah oknum yang tidak bertanggung jawab yang ingin merusak citra pasangan Fauzi-Ajie,” kata Sulfikar.

Untuk itu, Sulfikar mengatakan, agar hal tersebut tidak menjadi bola liar yang menyudutkan pasangan MAJU, tim memutuskan untuk melaporkan agar pembuat dan penyebar gambar tersebut dapat dimintai pertanggungjawaban.

Juru Bicara pasangan MAJU, Saldi Kaso mengatakan serangan berupa kampanye hitam memang beberapa kali dialamatkan ke pasangan MAJU.

“Yang terbaru, oleh pihak tertentu kita diserang black-campaign dengan tudingan menunggangi pembagian beras dari Bulog. Saya tegaskan itu fitnah, kami juga meminta pihak Bawaslu Luwu Utara untuk mengusut hal tersebut karena yang dirugikan adalah kandidat kami," kata Saldi Kaso.

Menurut Saldi, tuduhan semacam itu mencerminkan kepanikan pihak tertentu terhadap penerimaan positif masyarakat yang tinggi kepada Fauzi-Ajie. Mantan Ketua Pengurus Besar Ikatan Pemuda dan Mahasiswa Luwu Raya (PB IPMIL) itu juga mengimbau semua pihak agar kampanye diisi dengan pertarungan gagasan dan agenda strategis bagi kemajuan Luwu Utara.

“Ini sejalan dengan dorongan yang senantiasa diucapkan kandidat kami, agar kita santun dalam menjalani proses pilkada dan tidak reaktif terhadap serangan apa pun. Mari wujudkan pilkada yang santun dan damai,” ujar Saldi. (Fahrullah/B)

  • Bagikan