BANTAENG, RAKYATSULSEL - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bantaeng telah menetapkan jadwal dan lokasi debat publik kedua. Dalam rapat yang dihadiri kedua Liaison Officer (LO) kedua Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bantaeng, Bawaslu dan Kepolisian, Rabu (06/11), disepakati debat tetap dilaksanakan di Makassar.
“Kita menyepakati tempat di Makassar pada tanggal 16 November,” kata Kordiv SDM dan Parmas KPU Bantaeng Aspar Ramli. Pelaksanaan debat dilaksanakan di Claro Hotel Makassar. “Kami tadi menkonfirmasi dari beberapa hotel yang ada yang fiks itu ada di Claro, 16 November disepakati jam 13.00 WITA,” kata dia.
Sebagai bahan evaluasi debat pertama KPU Bantaeng akan mengganti lembaga penyiaran. Dua lembaga penyiaran masuk pertimbangan KPU yaitu Fajar TV dan TVRI.
“Besok pihak PPK akan melakukan audiens di dua lembaga ini apakah Fajar atau TVRI itu sudah kita dorong ke sekretariat dia akan mengatur soal itu kemungkinan besok atau paling lambat lusa itu sudah kami tetapkan antara Fajar dan TVRI,” kata dia.
Sementara untuk panelis, KPU Bantaeng telah menyiapkan tujuh orang panelis dari profesional, akademisi dan tokoh masyarakat yang tidak memiliki preferensi kepentingan politik pada kedua Paslon.
Namun, KPU belum menyebutkan nama-nama panelis sebab menurutnya kerahasiaan panelis untuk menjaga kenetralan panelis. “Ini untuk menjaga kenetralan teman-teman panelis, nanti kita tetap publis tapi seperti debat pertama kita publis di hari H,” kata dia.
Kemudian tema yang telah disepakati pada debat kedua mengangkat tema Memajukan Daerah Dengan Menyerasikan Pembangunan Daerah yang Inklusi dan Berbasis Kearifan Lokal. "Temanya itu Memajukan Daerah Dengan Menyerasikan Pembangunan Daerah yang Inklusif dan Berbasis Kearifan Lokal,” kata dia. (Jet)
