MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Seorang kakek berusia 64 tahun di Kota Makassar nyaris tewas usai dianiaya oleh cucunya sendiri menggunakan senjata tajam. Kejadian nahas ini terjadi di Jalan Inspeksi Kanal, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, pada Minggu (9/2/2025) dini hari.
Adapun korban bernama Nyawa Daeng Sunu saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit (RS) Grestelina Makassar akibat luka yang dialaminya. Sementara pelaku berinisial AD (25) telah diamankan di Mapolsek Manggala untuk proses hukum lanjutan.
Kasi Humas Polrestabes Makassar, AKP Wahiduddin mengatakan, peristiwa penganiayaan ini terjadi sekitar pukul 02:00 Wita, dini hari. Berawal dari pelaku yang menyuruh kerabatnya untuk makan di luar rumah.
"Awalnya pelaku menyuruh salah satu saksi yakni SA (17) untuk makan di luar rumah, tapi saksi menolak karena sudah malam. Akhirnya terjadi cekcok," kata Wahiduddin saat dikonfirmasi wartawan, Senin (10/2/2025).
Wahiduddin menjelaskan, korban sebenarnya hanya berniat untuk melerai keributan antara AD dan SA. Dimana, saat keduanya sedang cekcok, AD atau pelaku langsung mengeluarkan senjata tajam jenis badik dan hendak menyerang saksi atau AD.
Korban yang berusaha melerai pertikaian itu terkena tusukan senjata tajam milik AD pada bagian perutnya dan dilarikan ke rumah sakit.
"Jadi korban sebenarnya mencoba melerai, tapi senjata tajam mengenainya di bagian perut sebanyak satu kali. Setelah itu pelaku melarikan diri," tutur Wahiduddin.
Saat ini, korban masih menjalani perawatan medis di rumah sakit akibat luka tusukan senjata tajam.
"Pelaku dan korban masih memiliki hubungan keluarga yaitu merupakan cucu menantu," pungkasnya. (Isak/B)