GOWA, RAKYATSULSEL – Pemerintah Kabupaten Gowa di bawah kepemimpinan Bupati Sitti Husniah Talenrang terus menggenjot program 100 hari kerja dengan mengusung konsep Gowa Bersama. Program ini mencakup lima aspek utama: Bersih, Cerdas, Sejahtera, Sehat, dan Aman, yang mengedepankan semangat gotong royong antara pemerintah dan masyarakat.
Salah satu implementasi nyata dari program ini adalah Gowa Bersih, yang diberi istilah "Annangkasi" dalam bahasa Makassar. Tujuan utamanya adalah menciptakan lingkungan yang lebih sehat, nyaman, dan tertata rapi, khususnya pada area-area ikonik Kabupaten Gowa, seperti Kantor Bupati, Kompleks Rumah Jabatan, Objek Wisata Balla Lompoa, dan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Lapangan Syekh Yusuf.
Menindaklanjuti arahan Bupati, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Gowa di bawah kepemimpinan Azhari Azis langsung bergerak cepat dengan melakukan pemangkasan pohon di kawasan RTH Lapangan Syekh Yusuf.
"Kami melakukan Gerak Cepat (Gercep) untuk memangkas pohon yang sudah terlalu tinggi demi keamanan dan estetika kota, terutama di pusat Kabupaten Gowa," ujar Azhari di Sungguminasa, Selasa (4/3/2025).
Selain pemangkasan pohon, DLH Gowa juga berencana melakukan rebody atau peremajaan armada mobil sampah. Salah satu langkah yang akan diambil adalah mengganti tulisan pada kendaraan dari "Ayo Gowa Bersih" menjadi "Gowa Annangkasi" sebagai bentuk branding dan penguatan kampanye kebersihan.
Dengan langkah-langkah ini, Pemkab Gowa berharap program Gowa Bersama, khususnya dalam aspek kebersihan, dapat berjalan maksimal dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat. (*)