Kada Tepati Janji
Sementara itu, Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sulsel, Azhar Arsyad meminta kepala daerah yang telah bertugas segera merealisasikan janji-janji politik yang telah disampaikan saat berkampanye.
"Janji-janji tersebut, yang sering kali bersifat aspiratif dan idealis, kini menghadapi ujian nyata dalam bentuk penerapan kebijakan yang, terukur, dan sesuai dengan kebutuhan daerah masing-masing," kata Azhar.
Mantan calon Wakil Gubernur Sulsel itu, mengingatkan kepala daerah terpilih agar menepati janji-janji kampanye yang telah disampaikan kepada masyarakat.
"Masyarakat tidak hanya menginginkan janji tersebut ditepati, tetapi juga menuntut agar kepala daerah terpilih mampu memberikan solusi konkret yang membawa dampak nyata bagi kehidupan mereka," ujar dia.
Azhar menegaskan bahwa janji politik harus diwujudkan demi menjaga kehormatan dan martabat dunia politik. Dalam konteks ini, kata dia, penting bagi kepala daerah untuk mampu mengubah visi-misi politik menjadi kebijakan operasional yang selaras dengan kondisi lokal, prioritas pembangunan, dan kapasitas fiskal.
"Janji-janji kampanye itu harus dilaksanakan dengan baik, itu saja sebenarnya. Karena supaya politik itu lebih bermartabat dan lebih terhormat," tutur Azhar.
Menurut dia, masyarakat sudah terlalu sering dikecewakan dengan janji-janji yang hanya bersifat sesaat dan tidak direalisasikan setelah pemilihan usai.
"Misalnya saja, ada yang merasa bahwa pemerintahannya tidak pernah berutang. Nah, itu harus dipastikan dengan transparansi data dan fakta di lapangan," imbuhnya.
Azhar juga menyoroti dampak buruk dari politik yang tidak sehat, di mana masyarakat kerap menjadi korban. Dia berharap pemerintahan yang baru bisa membawa perubahan nyata dan tidak mengulang kesalahan yang sama.
"Kasihan masyarakat kalau menjadi korban dari busuknya politik Indonesia. Banyak hal yang bisa dikembangkan untuk kesejahteraan rakyat, dan itu yang harus menjadi fokus utama," ucap Azhar.
Mantan anggota DPRD Sulsel itu, pun mendorong agar setiap anggota dewan maupun kepala daerah yang terpilih dapat memulai perubahan dengan komitmen dan integritas yang kuat.
"Artinya, setiap anggota proyeksi juga mesti mengawali langkah ini dengan baik. Kita berharap kepala daerah di pemerintahan dapat menjadi teladan dalam menjalankan politik yang jujur, bersih, dan berpihak kepada masyarakat," harap Azhar.
Ketua Golkar Sulsel, Taufan Pawe berharap pemerintah daerah selalu membangun sinergitas dengan pemerintah pusat demi menjamin kesejahteraan bagi masyarakat.
"Saya di DPRD RI akan pastinya memperhatikan kebutuhan yang ada di Kota Parepare dan dapil saya, selama rasional dan juga selaras dengan apa yang menjadi kebijakan pemerintah pusat," ujar Taufan.
Adapun, Ketua DPD NasDem Kota Makassar, Andi Rachmatika Dewi berharap para calon kepala daerah sudah berkantor dapat bekerja dengan amanah. Ketua DPRD Sulsel tersebut berharap kepala daerah dapat menjalankan kepemimpinan yang inklusif. Serta mendengarkan aspirasi semua lapisan masyarakat.
"Sudah bekerja pada Kada, maka harus menjadi pemimpin semua rakyat di daerahnya, harapan kita semua program visi-misi berjalan," ujar dia.
Politisi NasDem itu mengingatkan kepala daerah untuk memastikan menepati janji-janji kampanye kepada rakyat. Menurutnya, para kepala daerah memahami besarnya harapan rakyat yang dititipkan kepada mereka.
"Pemimpin sudah dilantik diharapkan mampu memimpin dengan integritas dan membawa manfaat nyata bagi warga dan daerahnya. Penting bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Mulai dari hal kecil, sampai pada aspek-aspek yang memiliki urgensi tinggi," kaya Rachmatika.
Lebih penting lagi, kepala daerah harus bisa meneruskan tugas-tugas pendahulunya, kalau bisa justru menjadi lebih baik lagi. Seperti bagaimana memastikan fasilitas kesehatan, fasilitas pendidikan dan kehidupan sosial ekonomi dan budaya rakyat terus mengalami peningkatan.
"Bagaimana kesenjangan dapat diatasi, ekonomi masyarakat terjaga, dan tingkat pengangguran dapat ditekan dengan kebijakan-kebijakan yang mendukung," imbuh dia. (suryadi/B)