MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Prestasi luar biasa kembali diraih oleh Muhammad Haris Resyki, santri Pesantren IMMIM Putra Makassar, yang sukses lolos Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) ke Institut Pertanian Bogor (IPB) jurusan Smart Agriculture.
Keberhasilan ini tidak terlepas dari pencapaiannya yang gemilang di tingkat internasional, yaitu meraih Medali Perunggu dalam Kompetisi Internasional KLESF (Kuala Lumpur Engineering and Science Fair) di Malaysia.
Keikutsertaan dalam KLESF Malaysia menjadi titik penting dalam perjalanan akademik santri IMMIM. Dengan mengusung proyek inovatif "Agricultural Technology for Optimizing Hydroponics in Urban Limited Spaces", santri IMMIM berhasil menciptakan sistem yang menawarkan solusi pertanian hidroponik berbasis teknologi IoT, yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi produksi pertanian di lahan perkotaan yang terbatas.
Inovasi ini mendapat apresiasi tinggi dari dewan juri dalam KLESF Malaysia, karena dinilai mampu menjawab tantangan pertanian modern dengan pendekatan berbasis teknologi cerdas. Keberhasilan dalam ajang ini menjadi faktor utama yang memperkuat seleksi SNBP.
Dengan medali internasional sebagai pencapaian unggulan, santri IMMIM diterima di IPB jurusan Smart Agriculture, sebuah jurusan yang menitikberatkan pada pemanfaatan teknologi dalam sektor pertanian untuk meningkatkan produktivitas dan keberlanjutan pangan. (*)