Pemkot Makassar Gandeng 500 UMKM Penjahit untuk Program Seragam Sekolah Gratis

  • Bagikan
Plt Kepala Disdik Kota Makassar, Andi Bukti Djufri

MAKASSAR, RAKYATSULSEL – Pemerintah Kota Makassar melibatkan lebih dari 500 pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam pengadaan program seragam sekolah gratis bagi siswa baru.

Program ini menyasar siswa kelas 1 SD dan SMP di Kota Makassar, sebagai bagian dari komitmen pemerintah dalam mendukung pendidikan dan memberdayakan pelaku usaha lokal.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar, Andi Bukti Djufri, mengatakan bahwa pelibatan UMKM penjahit merupakan langkah strategis dalam pemberdayaan ekonomi lokal sekaligus mengurangi ketergantungan terhadap produk dari luar daerah.

"Program ini tidak hanya efisien secara anggaran, tetapi juga menjadi bagian dari pola hidup yang mendukung pelaku usaha lokal," kata Andi Bukti, Senin (26/5/2025).

Menurutnya, proses produksi seragam akan dikoordinasikan oleh 52 ketua kelompok UMKM yang telah mendapatkan pelatihan. Mereka bertugas mendaftarkan penjahit binaannya dan mengelola pengadaan melalui sistem e-Katalog.

Seluruh peserta diwajibkan mendaftar secara daring melalui laman resmi LPSE Kota Makassar di https://lpse.makassar.go.id, dengan batas akhir pendaftaran hingga 28 Mei 2025.

Setiap penjahit yang terdaftar akan menjahit seragam sesuai jumlah siswa penerima, sementara pembelian bahan dan proses pengadaan dilakukan melalui e-Katalog. Program ini terbuka untuk umum, selama memenuhi persyaratan administratif yang telah ditentukan.

Pemkot Makassar menargetkan seluruh seragam selesai sebelum tahun ajaran baru dimulai pada pertengahan Juli 2025. (Shasa/B)

  • Bagikan