MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kota Makassar, Andi Suhada Sappaile sedang mempersiapkan diri untuk kembali bertarung di DPRD kota Makassar, pada pileg 2024 mendarang.
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar ini mengatakan saat ini masih fokus mebgawal aspirasi dan memprjuangkan apa yang menjadi keluhan masyarakat di dapilnya.
"Di 2024, saya pribadi sementara ini masih mau bertahan di DPRD kota Makassar," ujarnya, Rabu (20/7/2022) .
Andi Suhada Sappaile terpilih sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar dari Partai PDIP daerah pemilihan (Dapil) Makassar I.
Dapil ini meliputi Kecamatan Rappocini, Ujung Pandang dan Makassar. Andi Suhada mengatakan, keinginan awal menjadi anggota DPRD Kota Makassar karena ingin tahu kerja-kerja legislatif.
"Makabdari itu, tahun mendarang saya masih ingin belajar politik. Jika partai dan masyarakat masih izinkan maka saya bertahan di dapil saya saat ini," terangnya.
Sebagai politisi perempuan yabg juga kini menduduki kursi pimpinan di DPRD Makassar, dia mengatakan akan terus berupa swmksimal mubgkin mempeejuangkan aspirasi rakyat di wilayahnya.
Apalagi kata dia, sekarang ini permasalahan di kota Makassar sangat kompleks. Oleh swbab itu butuh koordinasi dengan SKPD untuk menyelesaikan apa menjadi keluhan masyarakat.
"Yang paling penting saya selalu perjuangkan setiap kali turun ke masyarakat di dapil I. Saya mengawal aspirasi kelurahann mereka. Kami bukan lagi janji, tapi ajang pembuktikan, kalau ada keluhan atau saran dari masyarakat, saya laksanakan sampaikan ke SKPD terkait," jelasnya.
"Misalnya beberapa waktu lalu warga mengeluhkan air PDAM, saya telpon Dirut PDAM dan dipasang hari itu juga. Artinya apa, kami tidak mau menyia-nyiakan kepercayaan masyarakat. Jadi, tidak menutup kemungkinan mengawal aspirasi masyarakat," pungkasnya.
Untuk menjaga solidaritas di dapilnya, kata dia, apa menjadi harapan masyarakat. Ia selalu lalukan aksi sosial juga berkoordinasi dengan warga, apalagi sosper dan reses selalu bertemu mereka masyarakat.
"Sisa waktu 2 tahun, saya sudah lakukan terbaik di dapil saya. Baik keluhan masyarakat. Jadi tidak ada hal menjadi pekerjaan rumah," tuturnya.
"Saya di komisi B mewadahi keuangan, kalau ada monitoring evaluasi kami selalu menyampaikan hal yang memberikan konstribusi positif," sambung dia menutup. (Yad)