MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Ketua DPD Demokrat Sulsel, Ni'matullah menyebutkan Pemilu dengan sistem proporsional tertutup itu kemunduran demokrasi. Sebab, pemilu sebelumnya telah digunakan dan kini beralih ke proporsional terbuka.
"Kalau ada yang ingin kembali melakukan seperti itu (proporsional tertutup) itu berarti pemilihan mundur," kata Ni'matullah, Kamis (5/1).
Dirinya juga menyebutkan seharusnya yang dipikirkan bagaimana pemilihan kedepan maju bukan mundur. Jika proporsional tertutup ini akan dilakukan maka pastinya akan berlanjut pemilihan kepala daerah di DPRD padahal semuanya itu sudah dilakukan.
"Seharusnya memunculkan wacana yang baru untuk pemilihan," bebernya.