MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Balai Pengelola Kereta Api (BPKA) Sulsel memperpanjang tarif gratis Kereta Api. Rencananya, kebijakan ini diberlakukan hingga akhir Januari 2023.
Kadiv Humas BPKA Sulsel, Hendry Mundan menyampaikan, tarif gratis ini seyogyanya berlaku hanya sampai Desember 2022 kemarin. Alasannya, pihaknya belum menetapkan tarif hingga batas akhir tahun.
"Iya, jadi untuk awal tahun ini kita masih gratiskan yah. Karena terkait penentuan tarif itu kita masih dalam proses pengkajian juga," tukas Hendry, Kamis (5/1).
Kata dia, pengkajian tarif itu terkait Ability to Pay (ATP), sehingga pihaknya belum dapat menentukan dan menetapkan besaran tarif kereta api Sulsel ini.
"Jadi untuk saat ini kami masih belum bisa menentukan besaran tarifnya berapa gitu, makanya kami ambil kesimpulan bahwa awal tahun ini kita masih gratiskan dulu," katanya.
Hendry bertutur, pihaknya pun juga sampai saat ini belum dapat memastikan batas rentan waktu dari berlakunya tarif gratis ini.
"Kami belum bisa pastikan, selama belum ada konfirmasi terkait hasil kajian penentuan tarif itu, kita masih gratiskan," ungkapnya.
Hendry menerangakan, layanan gratis kereta api Sulsel ini melayani dua rute, yang beroperasi satu gerbong.
"Gerbongnya beroperasi cuman satu, jadi satu gerbong ini melayani dua rute. Jadi rute Garongkong-Mangilu, kemudian Maros-Barru," sebutnya.
Adapun rutenya lanjut Hendry, Untuk rute Garongkong-Mangilu di weekend atau hari libur jadwalnya dua kali Pulang-Pergi (PP) dalam sehari.
"Nah, Minggu depan ini kita mulai berlakukan untuk KLB Maros-Garongkong itu Senin-Jumat, tapi ini masih dalam tahap proses, pembahasan internal. Jadi kami belum mengumumkan," urai Hendry.
"Mangilu-Garongkong itu di hari biasa itu cuman 1 kali PP, jadi untuk Mangilu-Garongkong di weekend itu 2 kali PP, kalau dihari biasa hanya 1 kali PP," pungkasnya. (Abu Hamzah/Raksul/B)