MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Ashabul Kahfi kembali memimpin Persatuan Bola Basket Indonesia (Perbasi) Sulsel periode 2022-2026 usai dilantik di Hotel Best Western Plus, Makassar, Jumat (20/1) kemarin.
Kata Ashabul Kahfi, dirinya kembali jadi nahkoda untuk ketiga kalinya. Meski begitu, ia mengaku bersyukur karena masih mendapat kepercayaan dan amanah ini akan dijalankan semaksimal mungkin.
Lebih jauh, Ketua PAN Sulsel ini memiliki target tinggi usai dilantik. Fokus pertama yakni membangun sinergitas dengan pemerintah. Tentu, pengurus Perbasi wajib mendulang prestasi.
Di depan Ketua Umum Perbasi Indonesia, Danny Kosasih yang hadir langsung melantiknya, dia menegaskan bahwa Sulsel butuh dorongan dalam hal infrastruktur dan mental prestasi pemain.
"Untuk infrastruktur, kamu sudah komunikasi dengan pengurus daerah dan pemerintah daerahnya," ujar Ashabul Kahfi, Sabtu (21/1)
Anggota DPR RI itu menyampaikan, pada PON XX saja, tim Sulsel sudah mampu masuk semifinal. Padahal kondisi saat itu terbilang belum mumpuni termasuk sarana dan prasarana para atlet.
"Bagaimana kalau kita punya infrastruktur yang baik, pasti prestasi akan lebih meningkat," ucapnya.
Sebab, kata dia, olahraga basket sangat digemari milenial di Sulsel. Sehingga menunjukan, olahraga ini sudah begitu bermasyarakat karena berbagai kalangan telah menggemarinya.
Selain infrastruktur, Ashabul Kahfi pun siap mendorong lahirnya berbagai event. Baik sifatnya nasional maupun kelompok umur di Sulsel.
"Kami juga akan mempersiapkan tim untuk diikut sertakan pada event-event nasional," katanya. Baik itu tingkat klub, pelajar, maupun kelompok umur lainnya.
"Kita do Perbasi Sulsel akan lebih didorong menguatkan komunikasi dengan klub-klub," ungkapnya.
Terpisah, Ketua Perbasi Indonesia, Danny Kosasih pun menaruh harapan besar olahraga basket di Sulsel bisa lebih berkembang.
"Termasuk infrastruktur dan kesejahteraan atlet," kata Danny Kosasih.
Banyak atlet Sulsel bagus setara dengan atlet nasional. Hanya saja, dukungan pemerintah dan infrastruktur untuk meningkatkan kualitas mereka sangatlah dibutuhkan. (*)