MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Sulsel mmendorong kadernya maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Setidaknya ada 10 daerah yang ditargetkan untuk kader utama untuk bertarung.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD PAN Sulsel, Irfan AB mengatakan, pihaknya mulai mengukur kemampuan setiap kader yang akan didorong pada Pilkada nanti serta melihat hasil Pemilihan Legislatif (Pileg) terlebih dahulu.
Selain itu, pihaknya berharap Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) antara PAN, PPP dan Golkar tetap berlanjut hingga Pilkada, bukan hanya di Pilpres.
"Nanti kita lihat selesai Pileg. Tapi kita berharap semoga koalisi KIB ini sampai ke daerah dan bisa mengusung kader kita," kata Legislator DPRD Sulsel itu, Rabu (25/1/2023).
Di sisi lain, lanjut Irfan AB, pihaknya juga telah merampungkan komposisi bakal calon di seluruh tingkatan. Apalagi, PAN diharap mampu mempertahankan tiga kursi DPR RI dan menambah perolehan kursi DPRD Sulsel dari tujuh menjadi 10.
"DPRD Provinsi dari 11 dapil kita target 10 kursi. Karena kita tahu agak sulit mendapat kursi dapil Toraja, kemudian kursi DPRD Kabupaten/Kota dari 70 ditarget mencapai 100 kursi," beber Irfan AB.
Sedangkan, Ketua DPW PAN Sulsel, Ashabul Kahfi menegaskan, pola tersebut merupakan salah satu strategi PAN menghadapi momentum politik mendatang.
"Bahkan PAN menyiapkan satu Tempat Pemungutan Suara (TPS) ada dua saksi. Kita sudah melakukan rekrutmen saksi. Ada juga target kursi di pemilu 2024," tuturnya.