MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Sulsel bertemu di Kantor Gubernur Sulsel, Senin (6/2).
Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman hadir langsung dalam pertemuan ini. Termasuk Kepala BPK RI Perwakilan Sulsel Amin Adab Bangun, beserta seluruh jajaran.
Agendanya, Pemprov dan BPK membahas soal Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) anggaran 2022.
Gubernur Sulsel Andi Sudirman mengatakan kegiatan pemeriksaan ini rutin dilakukan BPK sebab merupakan salah satu instrumen dan kewajiban demi mendukung pemerintahan yang bersih dan melayani.
“Ini merupakan salah satu instrumen dan kewajiban dalam rangka mendukung Good Governance yang bersih dan melayani,” tutur Andi Sudirman Sulaiman, Senin (6/2).
Tak hanya itu, Sudirman--sapaan akrab Gubernur Sulsel, juga menyebutkan untuk mewujudkan pemerintahan yang baik ini tentunya diperlukan kepercayaan masyarakat. Tujuannya, para investor tertarik masuk ke Sulsel sebagai langkah pemulihan ekonomi.
"Saya kira ini upaya kita untuk membuktikan Pemprov Sulsel itu good governance. Apalagi Sulsel ini merupakan penghubung dari Indonesia Timur," jelasnya.
Terpisah, Kepala BPK RI Perwakilan Sulsel Amin Adab Bangun, berharap pemeriksaan ini dapat dilaksanakan tepat waktu dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Bahkan dirinya meminta kepada seluruh pimpinan OPD agar membantu kelancaran pemerolehan data dan informasi yang dibutuhkan. Dengan memberikan data yang akurat.
“Semoga pemeriksaan ini menghasilkan laporan hasil pemeriksaan yang berkualitas dan bermanfaat, tentunya pemeriksaan kinerja ini bertujuan untuk menilai efektifitas, kepatuhan, dan pengujian subtantif terbatas,” harap Amin Adab. (Abu Hamzah/B)