UPTD PKM Bone Pute Gelar Rakor Linsek Dirangkaikan Launching Program “Peduliki Saya Jagaki” dan Germas

  • Bagikan

LUWU TIMUR, RAKYATSULSEL - Dalam rangka membahas berbagai hal terkait permasalahan kesehatan yang ada di wilayah kerja Puskesmas Bone Pute Kecamatan Burau, maka UPTD Puskesmas Bone Pute menggelar rapat koordinasi lintas sektor (Linsek) dirangkai dengan Launching Program "Peduliki Saya Jagaki" dan Gerakan Masyarakat hidup sehat (Germas) tingkat PKM Bone Pute.

Rapat koordinasi lintas sektor ini berlangsung di UPTD PKM Bone Pute, Selasa (07/03/2023), dihadiri oleh Camat Burau, Akbar Bahar, Sekretaris Dinkes, Andi Tulleng, para kepala desa, Polsek Burau, Tim Penggerak PKK, tokoh masyarakat dan para kader.

Kepala UPTD PKM Bone Pute, Latifah Nurjannah, SKM, mengatakan, tujuan dari rapat lintas sektor adalah untuk mengkoordinasikan program-program kesehatan sekaligus membuat kesepakatan bersama dengan lintas sektor terkait permasalahan kesehatan di wilayah kerja PKM Bone Pute, meliputi 9 Desa.

"Melalui launching program Peduliki saya Jaga Ki dan Germas serta adanya dukungan lintas sektor, diharapkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat lebih optimal baik cakupan maupun mutunya," harap Kapus Bone Pute.

Terkait aksi gerakan masyarakat hidup sehat atau Germas, menurut Kapus Bone Pute ini, dilaksanakan melalui 7 gerakan, yaitu :

Pertama, Gerakan cegah stunting dengan pesan aktif mengkonsumsi tablet tambah darah, bumil periksa kehamilan minimal 6 kali, cukupi konsumsi protein hewani, datang ke posyandu, Eksklusif Asi selama 6 bulan.

Kedua, Gerakan aksi bergizi. Dilaksanakan di sekolah melalui kegiatan sarapan bersama, konsumsi Tablet tambah darah bagi remaja putri, dan senam bersama.

Ketiga, Gerakan Bumil sehat. Dilaksanakan di kelas ibu hamil melalui kegiatan edukasi ibu hamil, pemeriksaan kehamilan minimal 6 kali, konsumsi Tablet tambah darah dan konsumsi makanan tambahan.

Keempat, Gerakan aktifkan posyandu. Sasaran kader, balita, ibu balita dan keluarga. Kegiatannya pemantauan pertumbuhan dan perkembangan balita, penyuluhan imunisasi rutin dan lengkap serta pemberian makanan tambahan (telur/daging/ikan/ayam).

Kelima, Gerakan jambore kader. Tujuannya penguatan layanan posyandu dan kunjungan rumah oleh kader.

Keenam, Gerakan vaksinasi bersama mitra melalui pelayanan imunisasi covid dan imunisasi rutin lengkap bersama mitra.

Ketujuh, Gerakan pengendalian penyakit prioritas (kardiovaskuler, DM, TBC) dan kebugaran jasmani. Dilaksanakan melalui pemeriksaan kesehatan (tekanan darah, berat badan, tinggi badan, gula darah, kolesterol) serta senam bersama.

Sedangkan Program Peduliki saya Jagaki adalah program yang dicanangkan Bupati Lutim memuat tujuh item yang menjadi gerakan peduli terhadap lingkungan yakni, 1. Gerakan Sehari Konsumsi Bahan Pangan Lokal Non Beras, 2. Gerakan Sehari Tanpa Kemasan Plastik, 3. Gerakan Sehari Tanpa Asap Rokok, 4. Gerakan Sehari ke Kantor Tanpa Kendaraan Bermotor, 5. Gerakan Membersihkan Lingkungan, 6. Gerakan Menanam Sayuran dan Buah di Halaman Kantor, dan 7. Gerakan Menanam Satu Pohon Durian di Setiap Rumah. (*)

  • Bagikan