ENREKANG, RAKYATSULSEL - Bupati Enrekang, Muslimin Bando (MB) kembali menggelar rotasi pejabat di lingkup Pemerintah Kabupaten Enrekang. Sebanyak 83 pejabat administrator dan pimpinan tinggi pratama dilantik dan diambil sumpahnya di Panggung Utama Anjungan Sungai Mata Allo, Kelurahan Galonta Enrekang, Selasa (28/3).
Momen ini juga sekaligus menjawab pengisian dua jabatan Kepala Dinas yang saat ini masih kosong, yakni Dinas Lingkungan Hidup dan Pertamanan yang dijabat oleh Gaswan, sementara Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) diamanahkan kepada Rahmawati Jamil.
Pada kesempatan ini, Muslimin Bando menyampaikan bahwa, rotasi tersebut digelar agar roda organisasi bisa berjalan sekaligus sebagai penyegaran.
Dirinya pun mengaku akan menjadikan kualitas kerja dari seluruh ASN yang dimutasi di tempat yang baru sebagai indikator keberhasilannya.
Muslimin Bando juga menyampaikan keinginannya yang akan maju bertarung pada helatan pemilihan legislatif DPR RI di Pemilu 2024 mendatang.
"Tapi terserah mau dukung saya atau tidak. Dilihat nanti disini, kalo kerjanya bagus artinya mau dukung bupatinya jadi DPR RI. Tapi kalau masih malas-malas berarti tanda-tanda kecewa karena dimutasi," tutur Muslimin.
Meski begitu, Muslimin Bando menegaskan, tak ada hubungan antara mutasi dengan isu pencalonan dirinya menjadi bakal calon anggota DPR RI.
"Saya kan sejak dulu sering melakukan mutasi. Untuk mengevaluasi proses kerja menjadi yang terbaik," kata Muslimin.
Bahkan, lanjut MB, jauh sebelum mendekati momen politik, dirinya telah melakukan mutasi pejabat dan penyesuaian di tubuh pemerintah Kabupaten Enrekang.
"Semata untuk memaksimalkan kerja Pejabat dalam memberi pelayanan terbaik bagi masyarakat," pungkasnya. (Fad)