Kegiatan ini diundur sehingga teman-teman bisa mempersiapkan sebaik mungkin agar kegiatan yang akan kita laksanakan dengan semeriah mungkin.
"Jadi kita telah tetapkan pelaksanaannya di hari Kamis tanggal 27 juli 2023, ini rekomendasi dari Syahbandar mengenai kondisi pasang surut air laut pada saat itu," ungkap Ilham Hamid.
Lanjut Ilham, "Jadi panitia Libukang Fest ini sudah dibagi tugas untuk mengatur rangkaian acara dan ada beberapa kegiatan yang menjadi tanggungjawab teman-teman (panitia),
Seperti untuk mengatur lintasan, dimulai dari pelabuhan Tanjung Ringgit, sampai finish nanti di Pulau Libukang. Jadi pada tanggal 26 nanti lintasan ini sudah siap," jelasnya.
Sementara itu, Staf Ahli Walikota, bidang Pemerintahan dan Hukum, H. Farid Kasim Judas, SH., M.Si.,MH pada kesempatan itu menyampaikan bahwa Palopo Libukang Festival ini merupakan kegiatan yang baru pertama kali dilakukan dengan momentum hari jadi Kota Palopo.
"Ini tentu tersirat pesan bahwa pelaksanaan Libukang Festival ini tidak hanya dilaksanakan pada tahun 2023 saja, namun tujuannya, ini harus menjadi event yang berkelanjutan."
"Farid Kasim Judas melanjutkan, Kita melihat beberapa daerah yang terdekat. Katakanlah kota Makassar. Kota Makassar, dimana cikal bakal F8 di kota Makassar itu awalnya tidak sesempurna yang dibayangkan.
"Jadi awal F8 itu dimulai dari keinginan dan keseriusan dari pelaksana pemerintahan di kota Makassar yang ingin target dari F8 itu bisa menjadi target nasional sehingga betul-betul kegiatan F8 ini sudah masuk kalender event di Kementerian Pariwisata," jelasnya.