MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Anggota DPRD Kota Makassar, Muchlis Misbah berharap seluruh lapisan masyarakat agar menyongsong tahun 2024 dengan menumbuhkan jiwa keagamaan atau religius sesuai agama masing-masing.
"Semoga di tahun 2024 kota Makassar senantiasa dalam lindungan Allah dari mara bencana, damai, aman, tentram dan masyarakatnya harus religius sesuai dengan agamanya masing-masing," ujar Muchlis Misbah, Jumat (29/12).
Muchlis Misbah juga menginginkan kinerja semua pihak agar lebih baik dari tahun sebelumnya. Mulai sisi pemerintahan, pelayanan dan perhatiannya kepada masyarakat bisa lebih ditingkatkan.
"Harapan saya di tahun 2024 khususnya Kota Makassar harus menjadi daerah yang lebih baik, kota yang lebih bersih, terus lebih penting penduduknya semakin sejahtera dan kurang pengangguran," harapnya.
Apalagi, kata Muchlis--sapaan akrabnya, tahun 2024 adalah tahun politik semua lapisan masyarakat terlibat di dalamnya. Sehingga, dibutuhkan kerjasama dan saling mengingatkan kepada sesama.
"Karena sekarang ini yang bisa menopang sebagai pedoman hidup adalah agama, karena berita bohong atau hoax dimana-mana, begitu pun fitnah dimana-mana dan sebagainya," ungkapnya.
"Solusinya memang harus pemerintah kota Makassar bersama legislatif harus lebih religius untuk supaya Rahmat Allah turun ke masyarakat, otomatis bencana jauh, perang kelompok jauh, angka kriminal berkurang," tambahnya.
Legislator Makassar yang sangat dikenal dekat dengan rakyat ini mencontohkan salah satu program pemerintah kota yang dapat menumbuhkan jiwa religius adalah gerakan salat subuh berjamaah.
Sebab, rasa persatuan di antara para pimpinan se-Makassar ini menunjukkan kekuatan optimisme menuju Kota Makassar yang Resilient dengan Pertumbuhan yang Inklusif pada 2024
J"adi apa yang dilakukan oleh bapak Walikota Makassar terkait salat subuh berjamaah merupakan salah satu yang harus ditingkatkan kedepan, siapapun walikota dan anggota dewan kedepan," terangnya.
Kedepan juga, Muchlis Misbah berharap kepada masyarakat agar menentukan pilihannya baik Caleg tingkat kota, provinsi dan pusat yang bisa mewakili aspirasinya.
"Siapapun pilihannya maupun caleg atau calon presidennya harus saling menjaga. Kedua jangan suka melempar kabar bohong atau hoax, yang jelasnya sekarang memang saatnya kita melakukan silaturahmi yang kuat untuk menjaga perselisihan," jelasnya.
Kepada masyarakat pemilih, Muchlis Misbah berpesan agar masyarakat tetap mengedepankan nalar dan pikiran dalam pelaksanaan pemilu tahun 2024.
Karena tujuan politik dalam berdemokrasi untuk memilih pemimpin yang mampu melaksanakan tugas dan fungsinya dalam membawa tujuan rakyat kedepan.
Legislator Hanura Makassar ini meminta masyarakat ataupun yang sudah memiliki hak pilih untuk menggunakan hak pilihnya nanti dengan sebaik-baiknya, dan tidak memilih berdasar politik uang.
"Jangan asal memilih kucing dalam karung, kalau perlu jangan memilih karena ada uangnya, tapi bagaimana menentukan pilihan dengan melihat rekam jejaknya demi masa depan rakyat," pungkasnya. (Armansyah)