MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Sejumlah partai politik (parpol) peserta Pemilu 2024 diprediksi tak lolos ke parlemen dari hasil hasil hitung cepat keluar.
Parpol tersebut terancam tak lolos ke Senayan karena tidak memenuhi ketentuan ambang batas parlemen atau parliamentary threshold (PT) 4 persen. Termasuk Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Umum DPP PPP Amir Uskara menepis 'ramalan' dari berbagai lembaga survey dan quick count yang beredar di publik.
Menurut politisi asal Kabupaten Gowa itu. Sangat optimis PPP tetap lolos PT untuk dingkat nasional dari hasil pemilu atau pileg 14 Februari 2024.
"Intinya kami masih optimis, bahwa PPP lolos ambang batas parliamentary threshold karena beberapa daerah yang basis PPP penyumbang suara terbanyak," katanya, Rabu (28/2/2024).
Seperti diketahui, untuk melenggang ke parlemen dibutuhkan parliamentary threshold dengan perolehan suara 4% dari total suara nasional.
Sedangkan, hasil sementara real count nasional. Catatan persentase menempatkan PPP berada di peringkat kesembilan atau posisi cekak dalam peraih suara terbanyak pada pemilihan legislatif atau Pileg 2024.