Dari data bencana longsor yang paling terdampak dan mendapat skalanya prioritas, seperti di kelurahan Manggau, kecamatan Makale, kelurahan Randan Batu yang akses jalan yang masih sulit ditembus, di kelurahan Bungin longsor menimpa sungai dan airnya masuk ke sawah, jalur trans propinsi di Bittung-Masanda yang masih terputus dan poros Bonggakaradeng-Ollon yang masih belum bisa diakses.
Dirinya menghimbau masyarakat untuk tetap waspada mengingat bahwa cuasa sepanjang bulan April ini sesuai rilis BMKG curah hujan cukup tinggi. Sehingga warga tetap dihimbau untuk selalu waspada dan berhati-hati terutama warga yang tinggal di tebing-tebing gunung.
Sementara itu, Lurah Manggau, Lukas Duma Tarukkada, dalam kesempat itu mewakili pemerintah dan warga menyampaikan ucapan kasih atas empati Kapolda Sulsel bersama Kapolres Tator atas derita dialami warganya. Dan juga atas dukungan moril dari jajaran Polres Tana Toraja sejak kejadian, dan selama pencarian korban dan bahkan sampai saat ini masih terus membantu warga yang terdampak.
Senada dengan itu perwakilan keluarga korban, Pdt Piter Salempa dalam kesempatan itu juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada jajaran Polda Sulsel, bersama Polres Tator yang terus mendukung dan membantu selama ini. (Cherly)