Dalam kelas tersebut, peserta menerima berbagai materi yang disampaikan oleh sejumlah ahli. Prof. Dr. Achmad Syahid, membawakan materi Sejarah Perjalanan Bangsa, sementara Laksda TNI (Purn) Dr. E. Estu Prabowo, S.M., memberikan pemaparan mengenai Wawasan Nusantara. Selain itu, Prof. Dr. Dadan Umar Daihani, menyampaikan materi tentang Ketahanan Nasional.
Di kelas besar, Menteri Pertahanan RI turut memberikan pemaparan mengenai Sistem Pertahanan Negara Republik Indonesia, diikuti oleh Mayjen TNI (Purn) Dr. Kup Yanto Setiono, yang membahas Perkembangan Lingkungan Strategis, serta Mayjen TNI Rido Hermawan, yang menjelaskan Kewaspadaan Nasional.
Munafri Arifuddin menekankan pentingnya kegiatan ini dalam menyelaraskan kebijakan antara pemerintah pusat dan daerah.
Dia menyebut bahwa orientasi ini menjadi momentum untuk memastikan implementasi program nasional berjalan optimal di tingkat daerah.
"Saya bersama para kepala daerah mengikuti retreat di Akademi Militer Magelang dengan tujuan utama men-sinkronisasi program antara pemerintah pusat dan daerah," katanya.
"Keselarasan kebijakan ini memastikan setiap program nasional dapat diimplementasikan secara optimal di tingkat daerah, sehingga pembangunan berjalan efektif dan merata di seluruh lapisan masyarakat," tambahnya.