RAKYATSULSEL - Tren saling serang rating destinasi wisata di Google Maps kembali viral. Kali ini, netizen Indonesia ramai-ramai memberikan ulasan bintang satu ke Hutan Amazon, Brasil, sebagai balasan atas serangan serupa yang dialami Gunung Rinjani di Nusa Tenggara Barat (NTB).
Pemicu Kontroversi:
Insiden dimulai saat pendaki asal Brasil, Juliana Marins (27), terjatuh di Gunung Rinjani pada 21 Juni 2025. Proses evakuasi yang memakan waktu beberapa hari memicu kemarahan warganet Brasil, yang menuding tim penyelamat Indonesia lamban.
Sebagai bentuk protes, banyak dari mereka memberikan rating bintang satu dan komentar negatif di halaman Google Maps Gunung Rinjani. Tak terima, netizen Indonesia pun membalas dengan cara serupa—menyerbu Hutan Amazon dengan ulasan bintang satu dan komentar jenaka.
Aksi Balas Dendam Netizen Indonesia:
Sejak beberapa hari terakhir, halaman Google Maps Hutan Amazon dibanjiri ulasan bernada sarkastik, seperti:
- "Banyak nyamuk, tidak nyaman!"
- "Hutannya menakutkan, lebih enak di kebun belakang rumah."
- "Saya kira ikan bawal, ternyata piranha. Bahaya!"
Meski dibombardir ulasan buruk, rating keseluruhan Hutan Amazon masih bertahan di 4,0 dari 12.528 ulasan.
Dampak dan Sorotan:
Fenomena ini menggarisbawahi bagaimana platform ulasan online seperti Google Maps kerap jadi "medan perang" digital bagi netizen yang ingin meluapkan protes. Namun, aksi balas-balasan semacam ini berpotensi merusak citra destinasi wisata kedua negara, padahal masalah awalnya adalah perbedaan persepsi atas penanganan evakuasi, bukan kualitas wisata itu sendiri.
Sumber: Investigasi media sosial