TAKALAR, RAKYATSULSEL - Menanggapi pemberitaan terkait adanya pemotongan Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari Dana Desa (DD) tahun 2021, yang diperuntukkan untuk masyarakat kurang mampu di Desa Cakura, mendapat tanggapan dari Pj Kades Cakura, Syaharuddin.
Dirinya membenarkan perihal adanya potongan tersebut, bukan pungutan liar. Namun hal tersebut berdasarkan kesepakatan bersama masyarakat untuk menyumbang untuk kepentingan pembangunan Masjid di Dusun Buakanga.
"Iye (ada pemotongan), yang benar warga sepakat diberikan sebagai sumbangan untuk pembangunan masjid di Dusun Buakanga," terang Syaharuddin, saat dikonfirmasi, Senin (23/5).
Sebelumnya diberitakan, bahwa Pj Kepala Desa (Kades) Cakura, Kecamatan Polongbangkeng Selatan, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, Syaharuddin dituding telah melakukan pomotongan BLT untuk 70 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Desa Cakura.
"Alasan pemotongan BLT itu kami juga tidak tahu karena langsungji dipotong Rp50 ribu per KPM," kata H. Tulle kepada wartawan. (Tir)