MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Petugas pemasyarakatan UPT Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan mengikuti pelatihan menembak di lapangan tembak Tunggal Panuluan Satuan Brimob Polda Sulsel, Kamis (28/7).
Kepala Divisi Pemasyarakatan, Suprapto mengatakan latihan ini bertujuan untuk memberikan bekal pengetahuan keterampilan dan ketangkasan menembak bagi petugas pemasyarakatan di Lapas dan Rutan.
"Utamanya bagi mereka yang dipersiapkan sebagai tim khusus tanggap darurat Bantuan Kendali Operasional (BKO) pada UPT Kanwil Kemenkumham Sulsel. Selain itu, bertujuan meningkatkan mental dan disiplin petugas, karena penggunaan senjata api didasari dengan sikap mental dan disiplin yang tinggi," jelas Suprapto.
Ia menjelaskan, melalui pelatihan ini akan meningkatkan kemampuan mereka terkait teknik-teknik ketangkasan menembak. Sehingga ketika melaksanakan tugas di lapangan, dalam keadaan tertentu diperlukan penggunaan senjata api untuk menanggulangi gangguan keamanan.
"Para petugas pemasyarakatan memiliki keterampilan dan kemampuan dalam penggunaan senjata api sesuai SOP yang telah ditetapkan,” tukasnya.
Pelatihan ini merupakan kelanjutan dari kegiatan Bimbingan Teknis Manajemen Mitigasi Bencana dalam Rangka Tanggap Darurat pencegahan gangguan Keamanan dan Ketertiban pada 28 UPT Pemasyarakatan di Sulsel yang dibuka oleh Kakanwil Kemenkumham Sulsel, Liberti Sitinjak sehari sebelumnya.