Demo Soal Pemilu Raya, Dewan Makassar Minta Eks RT/RW Bersabar

  • Bagikan
Eks RT/RW Foto Bersama di Gedung DPRD Makassar atas Aksi Demonstrasi Mendesak Pemkot Makassar Gelar Pemilu Raya. (A/Yadi)

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Eks RT/RW masih melakukan aksi demonstrasi di Gedung DRPD Kota Makassar. Mereka menuntut agar pelaksanaan Pemilu Raya segera dilaksanakan terlebih anggaran telah disiapkan pemerintah sebesar Rp3 miliar.

Anggota DPRD Makassar, Ari Ashari Ilham angkat bicara persoalan tersebut. Kata dia, eks RT/RW yang berdemo mesti bersabar menunggu jadwal resmi dari Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar. Sebab, ada alasan sehingga belum terlaksana.

"Kita minta agar teman-teman mantan RT/RW bersabar menanti jadwal pasti. Tentu pak Wali punya pertimbangan sehingga akan menentukan waktu tepat," ujar Ari Ashari Ilham, saat ditemui, Rabu (16/11).

Terkait pemilu raya dengan menggunakan sistem e-voting. Ari-saapaan akrabnya menyebutkan metode ini perlu sosialisasi dengan baik ke masyarakat. Tujuannya, dana yang dialokasikan bisa terserap dengan baik.

"Kan sudah ada anggaran, jadi e-voting ini sebenarnya langkah awal pemerintah kota memperkenalkan pemilihan dengan sistem e-voting. Dimulai dari kontestasi terbawah. Karena e-voting inikan sangat menekan biaya," tukasnya.

Secara pribadi, Sekertaris NasDem Makassar itu menginginkan Pemilu Raya ini semua berjalan dengan aman dan damai. Nah, pemerintah tengah melakukan kajian agar tidak terjadi kisruh ditingkat bawah.

  • Bagikan

Exit mobile version