MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar menargetkan dapat meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk laporan keuangan tahun 2022.
Hal tersebut diungkapkan Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi saat menerima kunjungan dari tim Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Sulsel, di Kantor Balaikota Makassar, Senin (6/1/2023).
Dalam pertemuan tersebut, Fatmawati bersama BPK RI Perwakilan Sulsel membahas mengenai Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2022.
Fatmawati menuturkan pada pertemuan entry meeting ini salah satu poin yang disampaikan oleh BPK yakni mengenai raihan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) 2021 oleh Pemkot Makassar.
Ia mengatakan kegiatan entry meeting ini biasanya berlangsung selama satu bulan untuk dilakukan pemeriksaan kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkup pemerintah Kota Makassar. Di mana, lanjut Famawati, pemeriksaan telah dilakukan mulai hari ini (kemarin).
"Biasanya entry meeting ini satu bulan. Nanti setelah itu lanjut rinci, nah poin yang disampaikan oleh BPK sendiri kemarin kita WTP 2021," ucapnya.
Maka dari itu karena pemeriksaan ini merupakan agenda rutin, kata Fatmawati, tentunya para OPD-OPD telah mempersiapkan seluruh data-data yang dibutuhkan. Apalagi, pada LKPD 2021 Pemkot Makassar memiliki beberapa catatan seperti aset.
"Satu bulan untuk pendahulun entry meeting. Kan ada beberapa catatan kemarin meskipun WTP tapi tentunya dari LKPD 2021 itu seperti aset, neraca aset, dan tentunya suddah bertemu juga dengan inspektorat materi itu juga, jadi tinggal penegasan saja ke SKPD untuk menyiapkan data data yang akan diperiksa," terangnya.
Sehingga, Fatmawati menuturkan akan menggelar pertemuan dengan para OPD-OPD dilingkup Pemkot makassar untuk sebagai tindaklanjut dari pemeriksaan bersama BPK.
Fatmawati pun berharap dari LKPD 2022 ini Pemkot Makassar dapat kembali meraih predikat WTP 2022. "Laporan 2022 ini kan tentunya kita berharap mempertahankan WTP. Ada beberapa poin yang memang menjadi tugas kita, tapi saya fikir teman-teman SKPD (OPD) sudah siap karena ini kegiatan rutin," tutupnya. (sasa/B)