Pemkab Gowa Adopsi Resolusi Polusi Plastik

  • Bagikan
penyerahan bibit pohon secara simbolis kepada perwakilan 9 Camat sebagai langkah penghijauan pada lahan kritis di wilayah dataran tinggi Kabupaten Gowa

Namun menurutnya, ada optimisme yang sangat kuat dalam penanganan polusi plastik ini. Dinamika dan inisiatif di berbagai daerah melalui gerakan-gerakan untuk mengurangi sampah plastik terus tumbuh di masyarakat. Praktik ekonomi sirkular yang dijalankan oleh aktivis lingkungan dan masyarakat mampu memaksimalkan potensi pengelolaan sampah plastik hingga ke taraf transfer teknologi dan penerapan model bisnis baru.

"Saya mengajak kepada kita semua untuk terus menggalakkan berbagai langkah dan upaya untuk mendorong pelestarian lingkungan agar tercipta kehidupan yang sehar dan berkelanjutan di seluruh dunia. Mari kita terus menjaga keseimbangan manusia dan alam," ajaknya.

Ditemui pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gowa, Azhari Azis mengungkapkan bahwa Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia ini adalah kegiatan rutin yang dilaksanakan di Kabupaten Gowa sebagai sarana penyemangat kepada masyarakat untuk terus menjaga kelestarian lingkungan.

"Sudah ada beberapa aturan yang memang mengatur tentang pengelolaan sampah spesifik mulai dari hulu sampai hilir yang diberlakukan untuk masyarakat umum hingga pemerintah daerah," tuturnya.

Ia juga menyampaikan bahwa Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia ini selain sebagai wujud perhatian terhadap kelestarian lingkungan, juga menjadi bentuk kampanye mengurangi polusi dan limbah, utamanya limbah plastik.

"Harapan kami pengelolaan sampah plastik melalui metode reduce, reuse, dan recycle ini dapat mengurangi polusi plastik yang ada di Kabupaten Gowa," pungkasnya.

Turut hadir pada Upacara Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia ini, Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, Kamsina, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gowa, Azhari Azis serta para pimpinan SKPD Lingkup Pemerintah Kabupaten Gowa.

Peringatan ini juga dirangkaikan dengan penyerahan bibit pohon secara simbolis kepada perwakilan 9 Camat sebagai langkah penghijauan pada lahan kritis di wilayah dataran tinggi Kabupaten Gowa. (Muchtar Suma/A)

  • Bagikan