MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Andi Sudirman Sulaiman menitik berat totalitas dan loyalitas bekerja kepada seluruh pegawai lingkup Pemprov Sulsel, ketika dirinya tak lagi menjabat, itu diutarakannya, pada saat apel terkahir di lapangan upacara kantor Gubernur Sulsel, Senin (4/9/2023).
“Intinya jabatan Gubernur bisa berganti orangnya. Tapi programnya harus tetap lanjut,” sebutnya, Senin (4/9/2023).
Ia menuturkan, support terhadap Pj Gubernur nantinya merupakan hal utama yang harus diperhatikan oleh para pegawai Pemprov Sulsel.
“Apa yang harus dilakukan adalah mensupport kinerja Pj Gubernur yang akan datang. Sebagaimana mereka (ASN Pemprov) telah bekerja keras dengan standar yang kita miliki ini,” kata Andi Sudirman.
Ia menyampaikan, keberhasilan pemimpin tentu juga dipengaruhi topangan dari para rekan-rekan kerja yang ada disekelilingnya.
“Program yang terlaksana saya tidak ingin kalian sendiri, karena ada orang-orang dibelakang saya, ada bupati dan wali kota, ada TNI dan Polri sampai kepala desa dan lurah,” bebernya.
Ia menuturkan, program pembangunan yang telah diselesaikan oleh Pemprov Sulsel semasa kepemimpinannya itu juga menitik beratkan pada asas pembangunan untuk rakyat. Seperti pembangunan dan perbaikan jalan menuju kemantapan jalan, pemberian bantuan keuangan kepada daerah kabupaten dan kota.
Tak hanya itu, lanjut lelaki berkelahiran bone itu, penuntasan pembangunan Masjid 99 Kubah, Pembangunan Rumah Sakit dan infrastruktur lainnya yang telah ia resmikan, merupakan kerja keras para OPD yang bertanggung jawab dan ia mengapresiasi itu.
“Ini adalah kerja teman-teman dan saya ingin mengapresiasinya dengan hadir dan meresmikan,” sebutnya.
Ia mengutarakan sekaitan dengan pelanjutan program yang sebelumnya dicanangkan oleh gubernur sebelumnya yang juga diselesaikan semasa ia menjabat, merupakan murni untuk masyrakat dan tidak ada intervensi politik lainnya.
“Lintas kepemimpinan tidak ada masalah. Tetapi yang penting adalah tidak ada intervensi secara politik untuk membangun untuk rakyat,” sebutnya.
Ia menyampaikan itu diselimuti dengan rasa haru, tak sedikit juga para pegawai bahkan kepala OPD yang menitikkan air mata, mendengarkan pesan-pesan Andi Sudirman Sulaiman di detik-detik akhir masa jabatannya tepatnya pada apel terakhirnya hari ini.
Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada semua jajaran pegawai lingkup Pemprov Sulsel. “Kita semua memiliki kekurangan termasuk saya sebagai manusia biasa,” kata Andi Sudirman.
Ia juga menyampaikan, pengalaman yang berharga untuk dirinya yang sebelumnya bekerja diperusahaan dan memasuki dunia pemerintahan yang tentu memerlukan adaptasi yang luar biasa berbeda.
“Yakinlah dengan bersama dengan para ASN terbaik ini, orang-orang terbiak ini, non ASN. mereka orang-orang terbiak kita, yang setiap saat berjuang,” paparnya.
“Kalian di Hatiku, Saya Dihati Ta, Sulsel Tetap Andalan Indonesia,” pungkasnya. (Abu/B)
