Diketahui, pada bulan Juni KPU RI telah menetapkan DPT se-Indonesia dari 38 Provinsi. Untuk di Sulsel jumlah DPT itu mencapai 6.670. 582 pemilih. Laki laki sebanyak 3. 244. 626. Perempuan 3.425.965. Kalau kita lihat pemilih perempuan agak banyak. Ada sekitar 20 ribuan perbedaannya.
Jumlah TPS 26.357 TPS tersebar di 24 Kabupaten Kota, sesuai dengan jumlah kelurahan yang ada di Sulawesi Selatan 3.059 kelurahan, dan 313 kecamatan.
Pengamat Demokrasi Nurmal Idrus berpandangan, KPU perlu memahami pentingnya pemutakhiran Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) pada Pemilu 2024.
"Terutama DPTb, ini sendiri merupakan proses pendataan pemilih pada Pemilu sebelum ditetapkan menjadi Daftar Pemilih Tetap (DPT). Jadi, harus diperhatikan penyelenggara," katanya.
Menurutnya, persoalan DPT juga sangat penting karena sangat relevan dalam hal perlindungan hak-hak daulat rakyat yang berujung pada keterlibatan rakyat dalam setiap proses demokrasi.
Ia menambahkan, selain tugas KPU. Juga setiap jajaran Bawaslu harus memastikan pengawasanya bahwa setiap rakyat yang telah memenuhi syarat terdaftar sebagai pemilih sehingga dapat menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu.
"Sudah didesain melalui aturan undang-undang agar hak memilih itu tidak ada yang hilang. Maka perlu diakomodir semua masuk kategori sudah memilih," jelasnya. (Yadi/B)
