MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Hotel bintang empat di Makassar, Four Point by Sheraton di tahun 2024 menargetkan kenaikan okupansi hingga 10 persen.
Hal tersebut diungkapkan General Manager Four Point by Sheraton, Jennifer Suryadi dalam jumpa persnya bertajuk The Art of Wedding Galery Season 6, Selasa (16/1/2024).
Menurut Jennifer pihaknya tahun ini tetap optimis meski dibayangi aktivitas politik yang diprediksi terjadi hingga dua putaran.
Di tahun 2023 lalu, Hotel di jalan Andi Jemma yang dipimpinnya ini membukukan okupansi hingga 60 persen dari sisi hunian kamar. Untuk aktivitas hotel lainnya yang turut andil dalam mendongkrak okupansi adalah event wedding.
"Tahun lalu kita ada 40 pasangan wedding, sedang untuk tingkat hunian mencapai 60 persen," ucapnya.
"Geliat perhotelan di Makassar untuk tahun ini kami tetap optimis, meski ada musim berbeda tahun ini termasuk pilpres yang diprediksi hingga putaran ke dua Pilkada. Nggak ada kata nggak bisa, potensi Makassar sangat bagus. Pemulihan bisnis di Makassar juga sangat cepat," pungkasnya.
Untuk tahun ini, Jennifer menargetkan tingkat hunian naik hingga 10 persen atau 70 persen hunian dengan jumlah wedding mencapai 50 pasangan.
Untuk mencapai target tersebut, Four Points by Sheraton juga menggelar Wedding Fair bertajuk 'The Art of Wedding Galery Season 6' yang digelar 26- 28 Januari 2024.
Senior Account Manager Wedding, Rahmawati Amanda mengatakan, event kali ini dibuat berbeda karena akan digelar di lobby hotel.
"Kami mencari jadwal dan kami pilih di akhir bulan karena memasuki weekend. Yang berbeda wedding fair ini kita kembalikan lagi di lobi area agar suasana lebih baru dan lebih dekat dengan tamu. Event ini terbuka umum, gratis," jelasnya.
Amanda mengatakan dalam kegiatan ini, semua yang menikah tahun ini akan merasakan ballroom lebih mewah.
"Tema ini diangkat yang artinya display kepada calon pengantin, maunya seperti apa yang bisa di pilih. Kami juga ada cashback 10 juta dan hanny moon di presidential suite," pungkasnya.
Executive Chef, Lalu Sudirham mengatakan pihaknya di tahun ini menghadirkan layanan makanan hingga bisa dipesan ke rumah mempelai.
"Untuk makanan disesuaikan dengan budget dan tidak kaku dan ada test food yang disiapkan. Paket sendiri mulai R[78 juta per 500 paks dan di event ini sisa Rp68 juta," tutupnya. (Hikmah/B)