Belum Masa Panen Raya, Serapan Pasokan Beras Disebut Lamban

  • Bagikan
ILUSTRASI beras

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Serapan pasokan beras dari petani lokal juga menjadi salah satu penyebab terjadinya kenaikan harga beras di wilayah sulsel akhir-akhir ini.

Hal itu disampaikan oleh Pimpinan Wilayah Perum Bulog Sulselbar, Muhammad Imron Rosyidi saat diwawancara Rakyat Sulsel, Senin (19/2/2024).

Kata dia, penyerapan pasokan beras dari petani tentu akan dilakukan jika sudah memasuki masa panen. Pasalnya, masa panen diperkirakan pada bulan April mendatang.

“Sekarang kan belum panen besar, mungkin awal April,” kata dia.

Ia mengutarakan, untuk panen saat ini belum dapat dikategorikan sebagai panen yang dapat benar menyangga pasokan beras di Sulsel.

“Sekarang kan masih panen sporadis saja,” sebutnya.

Untuk informasi, panen sporadis merupakan masa panen yang belum terjadwal dengan baik, tidak teratur, sesekali, jarang, tidak berkesinambungan, acak, tidak sering dan tidak terjadwal.

Lanjut Imron, harga beli untuk tingkat petani saat ini terbilang tinggi dari harga beli yang saat ini diterapkan Bulog yang merujuk pada peraturan.

“Daya beli bulog itu Rp6300 per kilogram (Kg) sementara itu harga beli diluar kan Rp7 ribu sampai Rp8 ribu per kilo,” sebutnya.

Ia mengklaim saat ini, pasokan beras di wilayah Sulsel masih dalam kategori aman dan terkendali, apalagi itu juga didukung dengan pasokan beras yang bersumber dari impor uang juga sudah masuk dan ditangani oleh pihaknya sekitar 100 ribu ton.

“Kan kita juga sampai sekarang masih ada stok, dan impor juga sudah masuk semua, Sulsel masih aman. Impor itu 100 ribu ton,” bebernya.

Ia melanjutkan, untuk suplai beras Sulsel sendiri juga akan menyokong pasokan beras untuk wilayah Papua dan dan Maluku.

“Stok yang ada di Sulsel juga akan mengcover teman-teman yang ada di Maluku dan Papua,” kata Imron.

Diketahui, HET Beras Premium Rp13.900 per kilo dan beras medium Rp10.900.

Sebelumnya diberitakan, harga beras kian melonjak dalam beberapa hari terakhir ini di hampir seluruh wilayah Sulawesi Selatan. Di Makassar, harga beras kualitas premium telah mencapai Rp15 ribu per kilogram. (Abu/B)

  • Bagikan