BALI, RAKYAT SULSEL. CO - Masyarakat Tabanan, Bali, antusias menyambut Parade Nusantara Festival dalam merayakan Hari Raya Imlek dan Cap Go Meh Tahun 2575, Minggu (18/2).
Kegiatan yang melibatkan berbagai suku dan etnis itu dipimpin langsung oleh Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya.
Perayaan Tahun Baru Imlek ini, diharapkan mampu menjadi tonggak sejarah baru bagi generasi ke depan, meskipun parade khusus ini baru pertama kalinya digelar di Bali."Jika nantinya ada perayaan budaya dari etnis maupun komunitas lainnya, kami akan sangat terbuka," ujar Bupati Sanjaya.
Bagi Sanjaya, spirit yang dibangun oleh Pemerintah Daerah di Era Jaya-Wira ini adalah spirit penghargaan terhadap keberagaman.
"Perbedaan yang dimiliki adalah sebuah berkah, keberagaman, dan keniscayaan," tutur orang nomor satu di Tabanan itu.
Bupati Sanjaya pun mengajak warganya menjadikan Kota Tabanan sebagai rumah dengan fondasi kebersamaan dan spirit jele melah, nyame gelah yang artinya betapapun kekurangan saudara sendiri, mereka menjadi bagian dari sebuah keluarga.
"Di mana kaki dipijak, di situ langit dijunjung, di mana pun kita, harus bersatu padu membangun Tabanan yang kita cintai," tuturnya.
Adapun kemeriahnya parade yang dimulai sore hari itu, dipandu oleh murid-murid Tong Sam Cong, dihiasi dengan berbagai iringan drum band, barisan dewi, penari sugriwa.