Disdik Makassar Siap Melaksanakan PPDB 2024

  • Bagikan
Kepala Disdik Kota Makassar, Muhyiddin

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Pemerintah Kota Makassar melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Makassar menyatakan kesiapannya untuk melaksanakan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024 untuk SD dan SMP.

Kepala Disdik Kota Makassar, Muhyiddin, mengatakan pihaknya tengah menyelesaikan petunjuk teknis (juknis) PPDB, meskipun belum final.

"Tahapan sosialisasi nantinya tidak akan jauh berbeda dengan tahun lalu, tetap menggunakan jalur zonasi," jelas Muhyiddin, Rabu (5/6).

Ia mengaku pihaknya telah melakukan perencanaan PPDB 2024 sejak tahun lalu dengan melakukan pembaharuan data anak-anak usia sekolah di Kota Makassar.

"Yang kami lakukan adalah bagaimana memperbarui data, semua siswa yang terdaftar di Dapodik. Jadi kami memastikan semuanya terdata dengan benar, pendataan ini berbasis data terkini dari Dukcapil Makassar," ujar Muhyiddin.

Muhyiddin melanjutkan bahwa selama dua tahun terakhir, pelaksanaan PPDB SD dan SMP di Kota Makassar berjalan dengan baik.

Tak hanya itu, pihaknya juga telah berhasil melaksanakan pendataan dan pemetaan terkait pendidikan dengan baik.

"Alhamdulillah, selama dua tahun terakhir kami berhasil melaksanakan pendataan dan pemetaan dengan baik," ucap Muhyiddin.

Ia menjelaskan bahwa pelaksanaan PPDB didasarkan pada dua landasan utama. Pertama, sesuai dengan UUD 1945, pendidikan merupakan hak setiap warga negara.

"Setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan. Pemerintah wajib memberikan wadah dan memfasilitasi anak usia sekolah untuk mendapatkan pendidikan," sebut Muhyiddin.

Kedua, pelaksanaan PPDB ini mengacu pada Peraturan Daerah (Perda) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Makassar, terkait Revolusi Pendidikan.

Dimana, Pemkot Makassar berkomitmen memastikan bahwa tidak ada anak usia sekolah yang tidak mendapatkan akses pendidikan.

"Program visi dan misi Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, jelas bahwa revolusi pendidikan memastikan semua anak usia sekolah harus bersekolah," tutup Muhyiddin. (Shasa/B)

  • Bagikan