RAKYATSULSEL - Tetesan oli dari bawah mesin sepeda motor tak selalu menandakan ada kerusakan. Bisa jadi, tetesan oli itu berasal dari rembesan oli di bagian mesin depan.
Hal ini juga bisa jadi motor mengalami kebocoran oli motor. Ada sejumlah penyebab oli motor bocor, berikut ulasan penyebab oli motor bocor yang perlu Anda ketahui.
Volume oli berlebihan
Dinding mesin motor biasanya terdapat informasi mengenai volume cairan pelumas. Lewat informasi itu, Anda dapat mengetahui seberapa banyak kuantitas pelumas yang ada di dalam mesin kendaraan
Apabila oli yang terisi dalam mesin berlebihan, tentu hal tersebut dapat menyebabkannya merembes sampai keluar.
Alrternatif lain, Anda bisa menggunakan dipstick untuk mengetahui volume oli pada mesin. Tak hanya berfungsi sebagai tutup lubang pengisian oli, perangkat ini juga bisa digunakan untuk melihat seberapa banyak kapasitas oli yang ada di dalamnya.
Seal rusak atau usia pakai habis
Seal yang sudah berada dalam kondisi tidak prima juga bisa menjadi penyebab bocornya oli pada motor. Ini bisa terjadi ketika komponen tersebut pecah atau mengalami keretakan karena usia pakainya yang sudah melampaui batas.
Komponen seal yang terbuat dari karet akan membuat teksturnya menjadi keras jika terpapar panas terus menerus. Hal ini yang kemudian menyebabkan komponen tersebut dapat retak sewaktu-waktu. Jika sudah demikian, solusi utamanya adalah melakukan penggantian pada komponen seal dengan yang baru.
Packing mesin sudah tua
Faktor lainnya juga bisa dipengaruhi oleh packing mesin motor yang bocor. Hal ini bisa disebabkan karena usia pakai yang sudah cukup lama atau karena motor sudah tua.
Oleh karena itu, jika motor dirasa sudah berusia cukup tua, segera cek kondisi berbagai macam komponen yang ada di dalamnya. Salah satunya adalah packing mesin karena ia memiliki pernah yang cukup vital bagi kendaraan, mengutip Wahana Honda.
Apabila oli dibiarkan bocor atau merembes begitu saja, lama kelamaan kuantitas oli dalam motor akan berkurang bahkan habis. Hal tersebut tentu bakal menghambat kinerja mesin dan membuatnya tidak maksimal dalam bekerja.
Oli yang bocor juga dapat mengotori lantai atau jalanan yang Anda lewati. Jika dalam jumlah besar, oli bocor ini juga akan berbahaya bagi pengendara lain karena dapat membuat permukaan jalan menjadi licin.
Oleh sebab itu, perhatikan setiap komponen pada kendaraan Anda dan segera perbaiki apabila terdapat masalah atau kerusakan dari faktor internalnya.