PKPK Nilai Ketua AB2TI Andreas Berkontribusi Menurunkan Produksi Pertanian Sejak 2020

  • Bagikan
Pengamat politik dan kebijakan publik dari Pusat Kajian Politik dan Kebijakan Publik, Saiful

"Ini kan pekerjaan harus bisa dipertanggungjawabkan. Kami nilai sebagai proyek gagal dan terpaksa dihentikan di tengah jalan, proyek ini berpotensi berdampak masalah Hukum,” ujar Suprihanto.

Menanggapi tudingan Dwi Andreas dan gagalnya proyek Andreas tersebut, Saiful justru balik bertanya dan menuding Andreas sebagai biang kerok.
"Artinya tudingan ini justru menunjuk dirinya sendiri. Karena di sepanjang periode tersebut, Andreas terlibat langsung dalam kontrak kerjasama dengan Kementan.

“Tidak berhenti di situ, pada tahun 2022 Andreas juga meneken kontrak senilai Rp5 miliar lebih untuk pemetaan komoditas hortikultura bersama Dirjen Hortikultura Kementan,” tambah Saiful

Di tahun 2023, Andreas kembali berhasil meneken kontrak untuk proyek Swakelola Pengembangan Lahan Pertanian Produktif bersama Direktorat Perlindungan dan Penyediaan Lahan Kementan.

"Nah, inilah yang saya sebut menunjuk diri sendiri atas tudingannya sendiri. Dan itu sangat tidak bertanggungjawab. Apalagi dia membawa-bawa dalih ilmiah dan rasionalitas. Ini yang sangat lucu bagi saya," ujar dia.

Saiful mengatakan, dengan mengungkap berbagai dokumen terkait sepak terjangnya di sektor pertanian, model kritik Andreas ini merupakan motif seorang pencari kerja yang bersembunyi di balik kata-kata ilmiah.

"Ini kan motif lama, bagaimana melemparkan kritik dengan tujuan mendapat proyek. Memanfaatkan kepakaran untuk mendapatkan keuntungan," kata Saiful.

Saiful tak ingin berkomentar banyak terkait apa motif di balik tudingan Andreas ini. Namun dia mengatakan bahwa dalam mengejar sebuah proyek, siapa pun dia, salah satu jurus yang lazim dipakai adalah melakukan kritik agar dilirik.

"Ya itu biasalah bagi para pengejar proyek-proyek besar di lembaga pemerintahan. Dengan terlibatnya Andreas dalam begitu banyak proyek Kementan, secara langsung menjadi alat ukur bagaimana kerja Andreas yang setelah dievaluasi tidak berkontribusi apa-apa, malah dihentikan," pungkasnya.

  • Bagikan