BENTENG, RAKYATSULSEL – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Selayar, H. Muh. Natsir Ali dan Drs. H. Muhtar, M.M., mengusung visi dan misi "Bersama Membawa Selayar Maju dan Sejahtera" dalam Pilkada Serentak 2024. Mereka berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Selayar melalui berbagai program prioritas.
Dalam visi mereka, pasangan ini menekankan pentingnya sinergitas antara berbagai pemangku kepentingan seperti akademisi, pemerintah daerah, masyarakat, dan media dalam mengelola sumber daya alam untuk pembangunan ekonomi. Mereka bertekad untuk mengurangi kesenjangan ekonomi antara wilayah daratan dan kepulauan di Selayar.
Berikut adalah penjabaran lengkap visi dan misi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Selayar, H. Muh. Natsir Ali dan Drs. H. Muhtar, M.M :
Visi:
"Bersama Membawa Selayar Maju dan Sejahtera"
Visi ini menggambarkan sinergitas yang dibangun oleh pemangku kepentingan di Kepulauan Selayar dalam mencapai kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat pada tahun 2030. Kata "Bersama" dalam visi ini menekankan pentingnya peran yang setara antara akademisi, sektor swasta, pemerintah daerah, masyarakat, dan media (pentahelix) dalam membangun ekonomi daerah yang berkeadilan.
Prinsip utama dari visi ini mencakup:
- Mengurangi kesenjangan ekonomi antara Selayar daratan dan kepulauan.
- Memberikan pelayanan pendidikan dan kesehatan yang sama antara masyarakat di pulau Selayar dan kepulauan.
- Menjamin kesejahteraan yang setara bagi seluruh masyarakat Selayar.
- Membangun infrastruktur sesuai kebutuhan daerah untuk mendorong perekonomian lokal.
- Memastikan ketersediaan pangan yang setara di seluruh wilayah.
Misi:
1. Meningkatkan Pengelolaan Pemerintahan yang Akuntabel dan Adaptif:
- Melaksanakan reformasi birokrasi melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) aparatur yang inovatif dan kolaboratif.
- Menciptakan ASN yang mampu mengikuti perubahan teknologi digital untuk meningkatkan pelayanan publik.
2. Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat:
- Memenuhi kebutuhan dasar masyarakat melalui program peningkatan kualitas SDM yang mandiri dan siap kerja.
- Menurunkan angka kemiskinan dan pengangguran dengan menciptakan lapangan kerja baru.
3. Meningkatkan Pengelolaan Perekonomian Daerah:
- Mengubah kebiasaan menjual bahan mentah menjadi menjual produk akhir melalui hilirisasi sumber daya alam berbasis teknologi industri.
- Meningkatkan daya saing daerah melalui pembinaan UMKM, BUMDes, Koperasi, dan BUMD.
4. Meningkatkan Pengelolaan Sumber Daya Perdesaan:
- Mengembangkan perekonomian masyarakat perdesaan dengan program infrastruktur desa dan peningkatan kapasitas masyarakat melalui program “Kembang Emas Desa” (Pengembangan Ekonomi Masyarakat Perdesaan).
5. Meningkatkan Proporsi Pembangunan Infrastruktur Antarwilayah:
- Pemerataan pembangunan infrastruktur transportasi yang terkoneksi di seluruh wilayah kabupaten untuk membangun kesatuan ekonomi antar pulau.
6. Meningkatkan Pembinaan Sosial, Budaya, dan Agama:
- Membangun keberdayaan masyarakat melalui pembinaan kelembagaan sosial, budaya, dan agama.
- Meningkatkan keimanan dan ketakwaan melalui pembinaan keagamaan serta memupuk rasa gotong royong dalam masyarakat.
7. Meningkatkan Pengelolaan dan Pengendalian Lingkungan Hidup yang Berkelanjutan:
- Menjaga dan melestarikan lingkungan hidup dengan memperbaiki sistem sanitasi dan persampahan, serta mengajak partisipasi masyarakat dalam menjaga kelestarian alam.
Program Prioritas:
- Pengelolaan SDM Aparatur: Peningkatan kompetensi ASN berbasis teknologi dan penataan birokrasi yang lebih efektif.
- Pemenuhan Kebutuhan Dasar: Bantuan sosial dan layanan kesehatan gratis serta pendidikan gratis hingga perguruan tinggi.
- Hilirisasi dan Huluisasi Sumber Daya Alam: Meningkatkan nilai tambah produk pertanian, perikanan, dan perkebunan untuk menggerakkan ekonomi daerah.
- Pengembangan Usaha Korporasi: Meningkatkan akses permodalan dan pemasaran bagi UMKM, BUMDes, dan Koperasi.
- Kemandirian Pangan Daerah: Meningkatkan produksi pangan seperti padi, perikanan, serta buah dan sayuran melalui bantuan bibit, alat produksi, dan pelatihan teknis.
- Pengembangan Infrastruktur Wilayah: Meningkatkan kualitas jalan, jembatan, dan akses transportasi di seluruh wilayah kabupaten.
- Pembinaan Sosial dan Agama: Meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui gotong royong dan pembinaan nilai-nilai keagamaan.
- Pengelolaan Lingkungan Hidup: Melaksanakan program pelestarian lingkungan hidup dengan fokus pada penanganan limbah dan pengendalian pencemaran lingkungan.
Target Kinerja pada Tahun 2025-2029:
- Indeks Pelayanan Publik: Meningkat dari 2,51 (2025) menjadi 3,00 (2029).
- Angka Harapan Hidup: Meningkat dari 69,30 tahun (2025) menjadi 70,00 tahun (2029).
- Prevalensi Stunting pada Balita: Menurun dari 36,21% (2025) menjadi 29,37% (2029).
- Jumlah Industri Kecil dan Menengah: Bertambah dari 1.450 (2025) menjadi 1.629 (2029).
- Tingkat Pengangguran Terbuka: Menurun dari 1,32% (2025) menjadi 1,01% (2029).
Penjabaran visi dan misi ini diharapkan dapat menjadi landasan kuat dalam membawa Kabupaten Kepulauan Selayar menuju masa depan yang lebih cerah, dengan fokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan yang berkelanjutan dan berkeadilan.
Dengan visi dan misi yang jelas, pasangan H. Muh. Natsir Ali dan Drs. H. Muhtar berkomitmen untuk membawa Kepulauan Selayar menuju era baru yang lebih maju dan sejahtera pada tahun 2030. (*)