OPD Pemkot Makassar Salurkan 1.245 Nasi Kotak untuk Pengungsi Banjir di Manggala

  • Bagikan
Bantuan nasi kotak untuk pengungsi banjir di Kecamatan Manggala siap didistribusikan, pada Kamis (13/2/2025).

MAKASSAR, RAKYATSULSEL – Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar menyalurkan 1.245 nasi kotak beserta air mineral kepada warga terdampak banjir di Kecamatan Manggala pada Kamis (13/2/2025). 

Bantuan tersebut disalurkan ke beberapa titik pengungsian utama, seperti Masjid Jabal Nur, Masjid Al Muttaqin, Masjid Al Mubarakah, Posyandu Anyelir, serta sejumlah lokasi lainnya.  

Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto, mengajak seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk turun langsung membantu para pengungsi. 

“Ayo SKPD sentuh pengungsi banjir. Bantuan dari teman-teman pasti sangat berharga bagi mereka,” ujar Danny, pada Rabu (13/2/2025).  

Bantuan makanan ini merupakan hasil penggalangan dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Makassar. 

Sejumlah dinas terlibat dalam aksi ini, di antaranya Dinas Kominfo, Dinas Tata Ruang, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, Dinas Tenaga Kerja, Dinas Pemuda dan Olahraga, serta Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Selain itu, Dukcapil, Dinas KB, BKPSDMD, Inspektorat, dan beberapa dinas lainnya.   

Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kota Makassar, Andi Muh. Yasir, mengatakan bantuan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap masyarakat terdampak bencana.

 “Ini wujud solidaritas SKPD untuk membantu korban banjir di Manggala,” katanya.  

Saat ini, para pengungsi di Kecamatan Manggala tersebar di 12 titik, dengan mayoritas berlindung di masjid-masjid yang dijadikan tempat penampungan sementara.

 Pemkot Makassar memastikan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memenuhi kebutuhan dasar pengungsi, termasuk makanan, air bersih, dan layanan kesehatan.  

Yasir pun berharap bantuan yang disalurkan dapat meringankan beban warga terdampak dan situasi segera membaik. (Shasa/A)

  • Bagikan