MAKASSAR, RAKYATSULSEL- Hariadi resmi menyandang gelar Doktor setelah mempertahankan disertasinya dalam sidang promosi Doktor di Program Studi Dirasah Islamiyah, Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, Kamis, 8 Mei 2025.
Sidang tersebut dipimpin langsung oleh Direktur Pascasarjana UIN Alauddin, Prof. Dr. H. Abustani Ilyas, M.A.
Dalam disertasinya yang berjudul “Strategi Guru dalam Meningkatkan Karakter Peserta Didik di Madrasah Aliyah Darul Ihsan Darud Da’wah Wal Irsyad Kota Makassar”, Hariadi meneliti sejumlah persoalan terkait pendidikan karakter di tingkat madrasah.
Penelitian ini mengungkap bahwa pelanggaran disiplin seperti bolos, keterlambatan, perkelahian, dan merokok masih menjadi persoalan di lingkungan Madrasah Aliyah Darul Ihsan Darud Da’wah Wal Irsyad.
Untuk itu, para guru menerapkan strategi pembinaan melalui kegiatan keagamaan, seperti salat dhuha, ceramah agama, serta kegiatan ekstrakurikuler seperti pramuka, pelatihan qasidah, dan hafalan Al-Qur’an.
Hariadi juga mencatat peran penting orang tua dalam mendukung pendidikan karakter siswa di luar lingkungan sekolah.
Sementara itu, penggunaan gawai oleh siswa dinilai menjadi salah satu faktor penghambat karena tidak dimanfaatkan secara optimal sebagai media pembelajaran.
“Pendidikan karakter yang efektif mampu membentuk sikap jujur, toleran, serta meningkatkan potensi kerja sama dan kedisiplinan siswa,” ujar Hariadi.
Ia menegaskan bahwa guru, sebagai ujung tombak pendidikan karakter, perlu terus mengembangkan kreativitas dalam pendekatan mereka—mulai dari keteladanan, pembiasaan, hingga penegakan disiplin.
Hariadi juga mendorong penelitian lanjutan untuk mengembangkan strategi pendidikan karakter yang lebih efektif dan adaptif terhadap tantangan zaman. (Shasa/B)