"Dengan diterapkannya sistem ini, maka kita bisa semakin menuju pada keterbukaan informasi, khususnya dalam menentukan pejabat yang memiliki kompetensi sesuai dengan bidangnya masing-masing," sebut Adnan.
Terpisah, Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Gowa, Irawati Sir Idar mengatakan salah satu faktor Gowa mampu meraih penghargaan ini yakni dalam pelaksanaan Computer Assisted Test (CAT) pada seleksi CPNS di Kabupaten Gowa hampir tidak memiliki permasalahan.
"Artinya penyediaan data di Kabupaten Gowa cukup bagus dan tersedia untuk pemenuhan CAT apabila data dibutuhkan, bahkan dalam pelaksanaan CAT pada seleksi CPNS kemarin kita tidak memiliki masalah apapun jika dibandingkan beberapa daerah lainnya," katanya
Sementara Wakil Kepala BKN, Supranawa Yusuf menyebutkan ada tiga kategori yaitu Kategori Utama terkait Implementasi Manajemen ASN dengan melihat sejauh mana instansi menerapkan NSPK Manajemen ASN.
Kategori Kedua elemen-elemen yang dikelompokkan pada empat besar, seperti Penerapan pemanfaatan data sistem informasi dan pemanfaatan CAT, Penilaian kompetensi, Penerapan manajemen kinerja, dan perencanaan kebutuhan mutasi dan kepegawaian.
Selanjutnya kategori ketiga special mention yakni impelementasi sistem informasi ASN dan komitmen peningkatan pelayanan kepegawaian yang dimiliki instansi.