MAKASSAR, RAKYATSULSEL - DPRD Kota Makassar sangat mendukung langka yang dilakukan oleh pemerintah kota Makassar yang akan melakukan evaluasi terhadap pegawai laskar pelangi. Bahkan mereka meminta mencoret yang dianggap malas masuk kantor atau bekerja.
Ketua Komisi A DPRD Makassar, Rachmat Taqwa Quraisy menyatakan, evaluasi laskar pelangi memang perlu dilakukan untuk mengetahui mana saja yang malas masuk kantor, bahkan kata dia yang malas masuk kantor menjadi beban APBD.
"Menjadi beban APBD. Kalau ada yang seperti itu (malas), coret saja," tegas.
Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini juga mendukung jika Pemkot melakukan tes ulang. "Apalagi masih banyak yang belum terakomodir sebelumnya," jelasnya.
Sekertaris Komisi A DPRD Makassar, Abdul Wahab Tahir melanjutkan bahwa evaluasi laskar pelangi ini memang wajib dilakukan karena gaji mereka menggunakan uang negara Jangan sampai kata dia, ada nama tidak ada orang atau yang bersangkutan malas dan memiliki dedikasi dan integritas di dalam menjalankan kewajiban sebagai laskar pelangi.
"Jadi saya mendukung semua tindakan dan upaya yang akan dilakukan pak wali kota di dalam mencari formasi yang ideal dalam rangka peningkatan kualitas layanan kepada rakyat. Khususnya personel laskar pelangi," tegasnya. (fahrullah/B)