Latih Warga Produksi Sabun, ARW: Bisa Dijual untuk Tingkatkan Ekonomi

  • Bagikan
Anggota Komisi VII DPR RI, Ridwan Andi Wittiri (ARW) saat membuka pelatihan Pembuatan Sabun di Hotel Aston Makassar, Rabu (9/8/2023). (foto: Fahrullah)

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Anggota Komisi VII DPR RI, Ridwan Andi Wittiri (ARW) terus memberikan inovasi kepada masyarakat Sulawesi Selatan. Kini giliran warga Takalar diberikan pelatihan Pembuatan Sabun di Hotel Aston Makassar, Rabu (9/8/2023).

Dalam pelatihan pembuatan sabun ini, ARW menggandeng Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Ridwan Andi Wittiri mengatakan pelatihan pembuatan sabun ini sangat mudah dan bisa menjadi produk rumahan. Dimana kata dia, bahan baku pembuatan sabun sangat mudah didapatkan terdiri dari bahan utama campuran minyak atau lemak.

"Bahan tersebut bisa berasal dari bahan nabati seperti minyak zaitun, minyak kelapa, dan sebagainya. Berbagai bahan kimia yang aman juga digunakan seperti sodium sulfat, camperlan, citric acid, serta propylene glikol," kata ARW.

Namun kata Ketua Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sulsel ini, kunci penting dalam cara membuat sabun yaitu memperhatikan setiap bahan yang terkandung di dalamnya.

"Perlu dipahami, sabun dibuat dari kombinasi lemak dan bahan alkali yang bereaksi melalui proses kimia yang disebut saponifikasi. Saponifikasi membuat zat yang dapat menggabungkan air dan minyak," bebernya.

Setelah pelatihan pembuatan Sabun, ARW berharap ilmu yang didapatkan bisa diajarkan ke keluarga dan masyarakat di lingkungannya.

"Sehingga kita secara bersama-sama bisa mewujudkan SDM yang berkualitas agar bisa memproduksi sendiri baik itu sabun mandi ataupun sabun cuci piring," jelasnya.

Dengan adanya pelatihan ini juga kata dia, bisa menjadikan peluang bisnis. "Dan membuka lapangan kerja bagi masyarakat dalam membuat sabun dan memproduksi untuk dijual sehingga meningkatkan hasil perekonomian bagi masyarakat di Provinsi Sulawesi Selatan," tutupnya. (Fahrullah/B)

  • Bagikan