Deklarasi Dini, Anies – Cak Imin Berpotensi Digagalkan oleh “Dalang” Politik

  • Bagikan
Pasangan Calon presiden dan calon wakil presiden 2024

"Cak Imin dan AHY sudah berpengalaman melihat cara mendaftar ke KPU. Mungkin hanya Cak Imin yang akan datang kembali ke KPU sebagai capres-cawapres," tulisan Dahlan.

Ketika Pilpres 2019, masa pendaftaran ke KPU pendek. Hanya 6 hari. Antara tanggal 4 sampai 10 Agustus 2018. Sementara, tahun ini masanya panjang, lebih satu bulan (19 Oktober sampai 25 November).

Menjelang Pilpres 2024, Anies-Muhaimin memilih deklarasi dini. Maka mulai pagi ini bisa jadi sudah ada ritual menggebuki Amin (Anies-Muhaimin).

"Calon pemimpin memang harus ditelanjangi –sisakan celana dalam saja. Waktunya pun cukup untuk bisa membuat mereka babak-belur," demikian tulisan Dahlan.

Selain itu, lanjutnya, bagi yang akan mengadu domba juga punya waktu longgar. Siapa tahu mereka masih bisa diceraikan.

Menurut Dahlan, Boleh dikata, dalam 2,5 bulan ke depan segala macam isu akan menyangkut dua orang itu.

"Kecuali Ganjar Pranowo segera mengumumkan calon pasangannya: dari kalangan NU atau purnawirawan jenderal," dikutip dari Disway dengan judul GanSi GanBeh.

Dia menilai Prabowo mungkin akan lebih belakangan. Siapa tahu menunggu putusan Mahkamah Konstitusi soal batas usia minimal calon wapres.

Namun, Ganjar dan Prabowo menurutnya harus berhitung: untung mana cepat-cepat atau mepet-mepet.

  • Bagikan