Yasir Mahmud Politisi Muda Bernyali Besar

  • Bagikan
Suasa diskusi Ngobrol Politik Komunitas Wartawan Politik Sulsel bertema "Menakar Peluang Yasir Machmud di Pemilu 2024" di Cafe Mama, Jalan Bau Mangga, Makassar, Kamis (21/9/2023). (dok)

MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Calon Anggota DPRD Sulsel Dapil VII Bone dari Partai Gerindra, Yasir Machmud, dianggap sebagai politisi muda yang bernyali besar karena rekam jejaknya menyelamatkan PT Sulsel Citra Indonesia (Perseroda) yang merupakan perusahaan daerah Pemprov Sulsel.

"Pak YM ini adalah politisi muda bernyali besar. Keberhasilan YM menyelamatkan aset Pemprov senilai lebih dari Rp150 Milyar itu adalah pencapaian besar. Hanya orang bernyali besar yang bisa menerobos itu. Orang-orang yang berada di belakang aset-aset tersebut kan nama-nama besar yang membuat ngeri direktur-direktur sebelumnya," kata pakar politik Universitas Hasanuddin (Unhas) Andi Lukman Irwan saat Ngobrol Politik Komunitas Wartawan Politik Sulsel bertema "Menakar Peluang Yasir Machmud di Pemilu 2024" di Cafe Mama, Jalan Bau Mangga, Makassar.

Dirinya menyebutkan terobosan yang dilakukan YM sapaan Yasir Mahmud adalah yang pertama kali sepanjang sejarah Perseroda Sulsel berdiri. Sudah lebih dari 30 tahun aset-aset Perseroda Sulsel berada dalam penguasaan pihak lain, menyebabkan neraca keuangannya terus merugi dari tahun ke tahun.

Untuk diketahui, ketika YM memimpin perusahaan daerah di PT SCI (Perseroda Sulsel), Ia mendapat pengakuan dan award dari bapak Gubernur, serta masyarakat Sulawesi selatan. Di bawah kepemimpinannya, perusahaan daerah berhasil bangkit dari ancaman kebangkrutan dan menoreh keuntungan 175 persen pada tahun pertama dan lebih dari 200 persen pada tahun kedua. Semuanya hanya tercapai dibawah tangan dingin YM.

"Sosok Pak YM adalah sosok politisi langka di Sulsel. Politisi berwatak akademik, di tengah kesibukannya dia mampu menyelesaikan S2 dalam jangka waktu 1 tahun 1 bulan dan lulus dengan IPK 4.0 sehingga memperoleh predikat summa cumlaude. Thesis beliau harusnya bisa menjadi legacy, thesis beliau perlu dirangkum menjadi sebuah buku tentang bagaimana YM berjuang mengelola Perseroda yang sudah sakaratul maut menjadi perusahaan yang akhirnya bisa memberi keuntungan bagi Pemprov. Prestasi ini harus sampai ke telinga masyarakat," jelasnya. (Fahrullah/B)

  • Bagikan