Muhammad Yasir dan Pedagang-Pedagang Kecil

  • Bagikan
Muhammad Yasir Bersama Direktur Harian Rakyat Sulsel Daswar M Rewo

Perjuangan Muhammad Yasir untuk masyarakat bawah menurut Prof. Hafid Abbas adalah untuk pemberdayaan. Dengan memberdayakan masyarakat bawah, potensi-potensi keunggulan lokal itu tumbuh. "Jadi Pak Yasir ini punya pikiran-pikiran besar ya, melalui bantuan ekonominya sehingga pluralisme, kebhinekaan, keunggulan itu tumbuh karena ada saluran. Tetapi intinya menyuburkan ini semua adalah intervensi Pak Yasir, jadi ada kekuatan ekonomi yang mencerahkan di sana. Itu keunggulan Pak Yasir yang saya lihat," pungkas Prof. Hafid Abbas.

Perjuangan Muhammad Yasir untuk memberdayakan pedagang-pedagang kecil merentang bertahun-tahun selama dia menjadi pegawai negeri di Kemendag hingga purnabakti.

Telah ribuan pasar dibangun, utamanya di Sulawesi Selatan, direvitalisasi dalam deratan beberapa program pembangunan dari Kemendag atas inisiasinya. Termasuk pula bantuan pemberdayaan langsung kepada UMKM dan masyarakat nelayan, sebagaimana faktanya, nelayan adalah kelompok sosial termiskin di republik ini. Muhammad Yasir mengerjakan program agar nelayan bisa lebih berdaya, memberikan bantuan fasilitas sehingga perdagangan komoditasnya lebih baik.

Seperti yang digambarkan dengan sangat baik oleh Prof. Hafid Abbas, berbagai strategi telah diimplementasikan oleh Muhammad Yasir untuk mengangkat perekonomian kalangan bawah, telah berdampak lebih jauh hingga ke ranah sosial kebudayaan. Muhammad Yasir tidak sedang berdiri di atas menara gading pembangunan, dia berada tepat di tengah-tengah gelanggang permasalahan perekonomian mikro bangsa ini sehingga ketepatan program pembangunan ekonomi yang dijalankan tidak salah arah. Dia tidak hanya dekat dengan pusat masalah, dia ada di dalamnya sehingga memiliki pemahaman paling baik untuk berjuang sebenar-benarnya menyelesaikan masalah perekonomian kerakyatan. (*)

  • Bagikan