MAKASSAR, RAKYATSULSEL - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menginstruksikan kepada seluruh pegawai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkup Pemerintah Kota Makassar untuk melakukan jejaring dalam meningkatkan partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan Pemilu di bulan Februari mendatang.
Hal itu dilakukan, kata Danny Pomanto, sapaan akrabnya karena tingkat partisipasi masyarakat Kota Makassar untuk datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) itu masih rendah.
"Saya sampaikan di apel tadi, partisipasi yang begitu rendah di Kota Makassar itu diharapkan maksimal sehingga jejaring untuk ke TPS itu kita konsolidasi tadi," ujar Danny Pomanto, saat ditemui di Balai Kota Makassar, Jalan Ahmad Yani, Senin (8/1).
Misalnya, kata Danny, pendidikan yang memiliki jaringan guru dan keluarganya harus aktif mengampanyekan Pemilu damai hingga ke TPS.
Begitu pun dengan jejaring lainnya, seperti kesehatan, tenaga kerja, pertanian dan SKPD lainnya.
Tak hanya itu, Danny juga memberikan arahan untuk bersama-sama mewujudkan Kota Makassar sebagai kota terbaik dalam penyelenggaraan Pemilu 2024. Ia menambahkan juga untuk para ASN menjaga netralitas.
"Saya ingin pemilu damai di Kota Makassar, artinya baik untuk semua, semua mendapatkan pelayanan yang sama," terang Danny.
Maka dari itu, Danny Pomanto menekankan keaktifan para pegawai untuk menyampaikan Pemilu damai yang diteruskan kepada siapa saja apapun pilihan mereka.
Selain itu, ia juga menekankan netralitas kepada seluruh ASN dilingkup Pemerintah Kota Makassar. "ASN harus netral," tutup Danny. (Shasa/B)