RAKYATSULSEL – Seperti yang kita ketahui, kepribadian INFJ merupakan 1 dari 16 tipe kepribadian dalam tes MBTI (Myers-Briggs Type Indicator).
Ya, INFJ merupakan singkatan dari Introversion (Introvert), Intuition (Intuitif), Feeling (Perasaan), dan Judging (Penilaian).
Orang dengan tipe kepribadian INFJ, biasanya cenderung introspektif, sensitif, dan memiliki kepekaan yang tinggi terhadap perasaan orang lain.
Dilansir dari Truity.com, Kamis (15/2), individu INFJ yang berorientasi pada introvert, biasanya lebih suka mencerminkan dan memproses pikiran secara internal daripada mencari stimulasi eksternal.
Mereka yang berkepribadian INFJ, cenderung memiliki kehidupan interior yang kaya dan mendalam.
Selain itu, mereka juga dikenal intuitif, yang dan cenderung memperhatikan pola-pola, makna tersembunyi, dan kemungkinan-kemungkinan di balik informasi yang mereka terima.
Mereka memiliki bakat untuk membaca situasi dan orang dengan cepat, sering kali merasa bahwa mereka bisa membaca pikiran orang lain.
Sebagai individu yang berfokus pada perasaan, INFJ mempertimbangkan nilai-nilai pribadi dan empati dalam pengambilan keputusan.
Mereka peduli dengan kesejahteraan orang lain dan cenderung membuat keputusan berdasarkan pada bagaimana keputusan tersebut akan mempengaruhi perasaan orang lain.
Terakhir, INFJ adalah penilai, yang berarti mereka cenderung memiliki struktur dalam kehidupan mereka dan suka merencanakan ke depan.
Mereka memiliki standar yang tinggi dan cenderung bekerja menuju tujuan mereka dengan tekun.
Meskipun ada banyak hal positif yang dapat ditoleransi oleh INFJ, sebagai manusia biasa INFJ juga memiliki batasan terhadap orang-orang disekitarnya.
Ditambahkan popsugar.com, berikut 6 hal yang tak bisa lagi ditoleransi oleh sosok INFJ dan hal-hal yang paling dibenci INFJ.
1. Kepalsuan
Salah satu hal paling menarik tentang INFJ adalah mereka bisa membaca watak asli orang dengan sangat mudah. Hal itulah yang akhirnya membuat mereka tidak menyukai orang yang bermuka dua dan membenci kebohongan. Jika INFJ merasa tidak cocok untuk menjalin hubungan dengan seseorang, maka mereka akan segera menjauh dari orang tersebut untuk selamanya.
2. Basa-basi
INFJ membenci apa pun yang mereka anggap palsu, termasuk percakapan yang tidak berarti. Tipe kepribadian ini seringkali melewatkan obrolan yang kurang penting dan langsung ke inti permasalahan. Hal itu menurut mereka terasa seperti membuang-buang waktu, dan itu adalah sesuatu yang tidak bisa diterima oleh INFJ.
3. Kritik
INFJ adalah seorang yang perfeksionis. Mereka mendefinisikan diri mereka berdasarkan tujuan dan kemampuan mereka untuk mencapai tujuan tersebut. Hal itu, membuat implikasi dari orang lain atau bahkan gagasan umum tentang ketidaksempurnaan mereka adalah sesuatu yang sangat tidak disukai oleh tipe kepribadian ini. Apapun yang terjadi, jika Anda ingin mengkritik seorang INFJ, pastikan Anda memeriksa faktanya dan memeriksanya dua kali, karena mereka akan memiliki banyak gagasan untuk pertahankan apa yang dipercayainya.
4. Konflik
Bagi seseorang dengan tipe INFJ, perdebatan adalah seperti wabah penyakit. Oleh karena itu, mereka selalu berusaha untuk menghindarinya. Sosok INFJ bisa menghadapi konflik jika mereka memiliki ketertarikan terhadap isu yang dibahas.
5. Jadi pusat perhatian
INFJ tidak suka menjadi pusat perhatian. Meski begitu, orang-orang INFJ ini cenderung tertarik pada mereka yang memberikan perhatiannya dalam jumlah yang cukup.
6. Orang-orang yang mengganggu
Mereka menghargai waktu sendirian dan privasi mereka di atas segalanya. Hal itu membuat tipe INFJ ini terkadang tidak suka dengan kehadiran orang-orang yang ada di satu ruangan dengan mereka yang sangat mengganggu. (jp/raksul)